Bahkan, lanjut Teguh, meski hanya berjarak 5 meter dari lokasi pemakaman. Hal tersebut tidak menjadi suatu kendala yang berarti.
“Kita tahu sendiri, kalau sudah proses penghitungan suara itu sampai malam dan kebetulan TPS kita dekat dengan kuburan. Tapi nggak apa-apa, gak pengaruh kok,” sentilnya.
Sementara itu, Ketua RT 03, Hendra Sutarjo mengatakan, lingkungan tersebut kali pertama digunakan sebagai TPS Pemilu.
“Dulu tempatnya di musholla, saya kira juga terlalu sempit, bahkan pernah di tepi sungai. Untuk itu kita arahkan ke tempat ini, dan kita juga sudah kerjasama dengan Ketua KPPS dan Ketua RW,” papar Hendra.
Baca juga: Buntut Karnaval Maut, Kades Kedungrejo dan Panitia Diperiksa Satreskrim Polres Malang
Ia juga mengatakan, tidak ada komplain dari warga, terkait TPS berdekatan tempat penampungan sampah dan makam tersebut.
“Untuk jarak lokasi TPS ke makam dan tempat penampungan sampah itu, mungkin hanya berjarak 5 meter, tapi antusias warga kami sangat luar biasa. Mereka tetap datang ke TPS untuk menyalurkan suaranya dalam pesta demokrasi tahun ini,” tandasnya. (amb/rhd)
