Usai Dipuji Wagub, Pemkot Malang Ditantang Salurkan Bansos Non Tunai Pemprov Jatim

Wawali menyerahkan bantuan untuk mahasiswa. (ist)

Bacaan Lainnya

Malang, SERU.co.id – Pemkot Malang pastikan segera salurkan bansos non tunai dari Pemprov Jatim. Pernyataan tersebut disampaikan Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, saat ditantang langsung oleh Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, di Kantor Bakorwil Malang, Sabtu (2/5/2020).

Sebelumnya, Wagub Emil memberikan apresiasinya kepada Kota Malang yang telah selesai menyalurkan 22.718 kuota untuk bansos tunai dari Kementerian Sosial. “Tidak banyak Kabupaten/Kota yang mampu menyelesaikan penyaluran bantuan ini secara full, dan Kota Malang mampu menyelesaikannya dengan cepat. Namun kami juga memberikan PR kepada Kota Malang untuk segera menyerahkan daftar usulan penerima bantuan sosial dari Pemprov agar dapat segera disalurkan,” ujar Emil.

Bansos dalam bentuk pangan tersebut jumlahnya tidak sedikit, hampir setara jumlahnya dengan yang dari Kemensos. “Oleh karena itu, Pak Wawali pasti sudah bisa fokus pada program ini, mengingat yang bansos dari Kemensos telah tuntas dilaksanakan,” imbuhnya.

Nanti, lanjut Wagub Emil, masyarakat dapat diusulkan, ini bebas, bisa siapa saja yang terdampak karena Covid-19. “Kami harap daftar usulannya segera masuk ke BPBD Provinsi, agar dananya dapat di transfer ke Dinsos Kota Malang untuk dibelanjakan,” seru suami Arumi Bachsin ini.

Menyaksikan penyerahan bantuan simbolis untuk perwakilan mahasiswa organisasi daerah. (rhd)

Pada kesempatan yang sama, Wagub Emil menyerahkan 350 paket sembako kepada mahasiswa-mahasiswi luar daerah terdampak Covid-19 yang sedang menempuh studi di Kota Malang. Mahasiswa-mahasiswi yang tergabung dalam Organisasi-Organisasi Kedaerahan (Orda) yang ada di Kota Malang. Mereka diantaranya berasal dari Kalimantan, Aceh, NTT hingga daerah-daerah di Jawa Timur lainnya. “Mahasiswa-mahasiswi luar daerah yang berdomisili di Jatim, termasuk Kota Malang, juga merupakan warga terdampak yang butuh perhatian,” tegas Emil Dardak.

Sementara itu, Wawali Sofyan Edi menanggapi PR dari Wagub Emil dengan sangat positif. Bung Edi, sapaan akrabnya, meyakini Kota Malang telah siap menyalurkan bantuan tersebut. “Data-datanya telah siap, tinggal kami kirimkan ke provinsi melalui Dinas Sosial Kota Malang,” ujarnya.

Bung Edi juga memberikan apresiasi atas bantuan dari Pemprov Jatim bagi warga Kota Malang, termasuk mahasiswa luar daerah yang juga menjadi warga terdampak. “Semoga bantuan ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya. Pemkot Malang juga akan terus mendata warga terdampak lainnya di Kota Malang secara bertahap,” tandasnya. (rhd)

disclaimer

Pos terkait