Malang, SERU.co.id – Komunitas Pemandu Wisata Malang yang tergabung dalam Pramuwisata (PRAM) Malang, sukses menggelar Outing PRAM 2025, pada 9-10 September 2025. Kegiatan ini diikuti sekitar 25 anggota PRAM dengan melakukan perjalanan Walking Tour di Surabaya dan peningkatan literasi sejarah seputar Kota Batu.
Ketua PRAM Malang, Simon Robert kepada SERU.co.id ditemui di Kota Batu mengatakan, tujuan PRAM Outing 2025 ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan. Melalui kegiatan Walking Tour di Surabaya untuk mengenal lebih dekat Wisata Herritage “Kota Pahlawan”. Dilanjutkan dengan menambah wawasan seputar sejarah Kota Batu yang sampaikan okeh pemandu wisata setempat.

“Kami ingin meningkatkan kapasitas pengetahuan anggota kami, melalui kegiatan Outing ini. Tujuannya agar kami bisa bercerita kembali kepada tamu wisatawan yang kami bawa di kemudian hari,” seru Simon sapaannya.
Simon menuturkan, beberapa obyek wisata di Surabaya yang menjadi fokus kegiatan pada hari pertama outing adalah di wilayah Kota Tua Surabaya. Beberapa obyek yang dikunjungi antara lain The javaneshce Bank (sekarang BI), produsen Sirup Siropen, Kembang Jepun dan Museum Surabaya.
“Selama 1 hari kami dipandu oleh Guide senior dari DPC HPI Kota Surabaya, mas Faisal,” ungkapnya.
Simon melanjutkan, memasuki hari kedua, Outing PRAM difokuskan di Kota Batu dalam sebuah kegiatan Indoor. Guide senior dari DPC HPI Kota Batu, Eko Nurwahyudi, berbagi kisah seputar sejarah berdirinya Kota Batu. Dilanjutkan dengan sesi Public Speaking dari Salim Excellence Center.
“Pada sesi ini kami sekaligus mengikuti pelatihan untuk meningkatkan kemampuan Public Speaking dari anggota PRAM,” tukasnya.
Septa, salah satu anggota PRAM sekaligus peserta PRAM Outing mengaku puas dengan kegiatan yang diselenggarakan tahun ini. Menurutnya, kegiatan Outing harus selalu menjadi kegiatan rutin tahunan dari organisasi pemandu wisata lokal yang berkedudukan di Kota Malang itu.
“Kegiatan outing ini sangat bermanfaat untuk mendukung profesi kami sebagai pemandu wisata. Ada nilai edukasi yang kami bisa sampaikan kepada tamu wisata, selain mendampingi tamu wisata dalam trip-nya,” pungkasnya. (dik/mzm)