Disebutkannya, anggota PKS juga harus memiliki karakter sebagai pelayan atau Sayyidul Qoumi Khodimuhum. Dimana sejatinya seorang pemimpin adalah pelayan bagi rakyatnya.
“Apalagi di tengah situasi ini, apapun yang terjadi, PKS akan terus melayani,” ucap Djoko.
Dalam membangun Kota Malang, tentu PKS tidak bisa sendiri. Harus merangkul semua komponen bangsa/Khairun Naas anfa’uhum linnas/. Dimana sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.
“Orang PKS harus paling asyik bagi orang di sekitarnya. Kehadiran PKS juga harus membawa pesan merangkul bukan memukul. Dan kehadiran PKS harus membawa solusi bukan berdiam diri,” tandasnya.
Insya Allah, ketika semua ini terus menerus dijalin, maka akan terbangun rasa saling percaya antara PKS dengan berbagai elemen kebangsaan.
“InsyaAllah, jika semua ikhtiar kebaikan sudah dilakukan dan doa sudah kita panjatkan, yakinlah kita pasti diberi kemenangan. Takbir, Merdeka!” teriaknya.
Undangan dihadiri oleh BPH DPD, Ketua MPD, Anggota DPRD Kota Malang dapil Lowokwaru, Blimbing dan Sukun, Pengurus Pleno dan Ko.RW DPC PKS Kecamatan Lowokwaru, Blimbing dan Sukun
Selain itu, tamu undangan dihadiri oleh Ketua Bidang Pembinaan Daerah 5 Malang Raya PKS Jawa Timur, Syaiful Rosyid. Beserta anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Fraksi PKS, Dwi Hari Cahyono. (rhd)
