DPC APKLI se-Kota Batu Dilantik, Upaya Bangkitkan Kembali Ekonomi Rakyat

Prosesi pelantikan DPC APKLI se-Kota Batu oleh Ketua DPP APKLI, Hero Samudra. (ws3) - DPC APKLI se-Kota Batu Dilantik, Upaya Bangkitkan Kembali Ekonomi Rakyat
Prosesi pelantikan DPC APKLI se-Kota Batu oleh Ketua DPP APKLI, Hero Samudra. (ws3)

Batu, SERU.co.id – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pedagang Kaki Lima Indonesia (APKLI) se-Kota Batu dilantik oleh Ketua DPP APKLI Hero Samudra. Pelantikan dilakukan di Kantor Sekretariat DPD APKLI Kota Batu, Jalan Kapten Ibnu, Senin (14/2/2022).

Ketua DPP APKLI Hero Samudra mengatakan, pandemi covid-19 telah memporak-porandakan ekonomi bangsa. Sehingga pemerintah mencanangkan berbagai program untuk memulihkan perekonomian. Menurutnya, ekonomi kaki lima lah, yang lebih mudah dipulihkan.

Bacaan Lainnya

“Bagaimana ekonomi Indonesia bisa segera bangkit dari pandemi ini? Yang paling gampang dipulihkan itu adalah ekonomi kaki lima,” seru Hero.

Dalam acara yang dihadiri Ketua DPW APKLI Jatim, Wakil Wali Kota Batu dan sejumlah pejabat dilingkungan Pemkot Batu. Hero meminta, agar anggota APKLI di manapun, untuk bermitra dengan pemerintah dan selalu meminta pembinaan dari pemerintah daerah. Sehingga dalam berusaha, selalu sejalan dengan kebijakan pemerintah, salah satunya menjaga ketertiban.

“Kita mohon arahan dan pembinaan, agar bisa tenang berusaha, dan tenang memajukan ekonomi kerakyatan Indonesia. Kita sudah dalam satu organisasi yang profesional, maka jadilah pedagang kaki lima yang profesional. Mau tidak mau, kita juga harus mengikuti jaman,” cetusnya.

Pengurus DPD APKLI Kota Batu berfoto bersama Wakil Wali Kota Batu. (ws3) - DPC APKLI se-Kota Batu Dilantik, Upaya Bangkitkan Kembali Ekonomi Rakyat
Pengurus DPD APKLI Kota Batu berfoto bersama Wakil Wali Kota Batu. (ws3)

Senada, Ketua DPW APKLI Jatim, Deky Sugeng menjelaskan, PKL yang sudah terdaftar menjadi anggota APKLI, akan mendapatkan sederet keuntungan. Antara lain kemudahan akses kredit usaha, dan program Jatim Bejo. Deky juga berpesan, agar PKL di Kota Batu memiliki karakter tersendiri.

“Kami berpesan, PKL di Kota Batu harus punya karakteristik sendiri. Tetap  mengikuti apa yang menjadi ikon Kota Batu. Pedagangnya tertata dengan tertib, untuk menarik produk Kota Batu agar lebih dikenal,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua DPD APKLI Kota Batu, Mardi Setia Ningsih mengatakan, total 400 lebih PKL yang sudah mendaftarkan diri menjadi anggota. Mereka mendaftar secara perorangan, atau melalui paguyuban. PKL yang mendaftar APKLI, akan mendapatkan fasilitas dibuatkan Nomor Induk Berusaha (NIB).

“Sekarang sudah 400-an yang mendaftar, lewat paguyuban maupun perorangan. Mereka kami fasilitasi untuk mendapatkan NIB, nantiya seperti KTP. Dengan demikian, apapun yang dibutuhkan PKL, nanti akan kami wadahi,” pungkasnya. (ws3/rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait