Wacana Parkir Mall Pelayanan Publik 'Merdeka' Tak Lagi di Tepi Jalan

Malang, SERU.co.id – Mall Pelayanan Publik ‘Merdeka’ sudah bisa diakses untuk masyarakat dengan 180 layanan di lantai tiga Ramayana. Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) merencanakan penataan parkir di dalam area dan basemen, tak lagi di tepi jalan.

Kabid Parkir Dishub Kota Malang, Mustaqim Jaya menjelaskan, parkir roda dua sementara ini masih berada di tepi jalan depan Mall Ramayana. Dishub akan siap mengalihkan parkir jika diminta oleh Pemkot Malang.

“Prinsipnya Dishub siap ketika harus mengelola, menunggu keputusan pimpinan saja. Tidak (di pinggir jalan), akan sesuai dengan SOP parkir masuk ke dalam,” seru Kabid Parkir Dishub Kota Malang, Mustaqim Jaya.

Menurutnya, Mall Pelayanan Publik (MPP) bakal menjadi potensi tambahan jika nantinya akan diterapkan e-parkir. Kedepan Dishub akan menata lagi skema parkir, sehingga tidak ada penumpukan volume kendaraan tepat di depan MPP.

“Kita tata ulang, tidak ada parkir di luar (tepi jalan, red), semua masuk di (bawah) Mall Ramayana,” ujarnya.

Pihaknya menambahkan, jumlah juru parkir di Kota Malang yang terdata ada 3.600 orang. Sementara semua titik parkir yang tersebar ada 1.200 sekian. Akan tetapi dibagi 600 sekian titik kepada Badan Pendapatan Daerah (Bapenda).

“Kalau parkir khusus aset dibawah Pemkot Malang ada 21 titik,” beber Mustaqim.

Diketahui, total target retribusi realisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) parkir di 2022 senilai Rp11 miliar. Jumlah itu gabungan dari retribusi parkir tepi jalan dan parkir khusus. Sebab, saat ini sudah ada empat tambahan parkir khusus yang baru, yakni Gedung Kartini, Stadion Gajayana, Block Office, dan RSUD Kota Malang.

Rincian target retribusi parkir sebanyak Rp7 miliar untuk tepi jalan. Sedangkan target 2022 parkir khusus Rp4 miliar. (jaz/rhd)