Malang, SERU.co.id – Pasca kekosongan jabatan Sekda Kota Malang sejak Maret hingga Mei tahun 2021, dan diisi Pejabat Sementara (Pj) Hadi Santoso, sekaligus merangkap Kepala DPUPRPKP Kota Malang. Kini secara resmi Walikota Malang Sutiaji mengangkat Erik Setyo Santoso, di Ruang Sidang Balaikota Malang, Rabu (2/6/2021).
Mantan Kepala Disnaker-PMPTSP Pemkot Malang ini terpilih menjadi Sekda Kota Malang, setelah bersaing mengikuti seleksi dan uji publik bersama dua kontestan Sekda lainnya. Yakni Kepala BKAD Pemkot Malang Subkhan dan Kepala Bapenda Pemkot Malang Handi Priyanto.
“Sebagai Aparatur Sipil Negara, saya akan berusaha sebaik mungkin menjalankan tugas dan tanggungjawab, serta visi misi dari Walikota dan Wakil Walikota yang tertuang dalam RPJMD. Khususnya lebih meningkatkan inter operabilitas, sinergisitas antar OPD di Kota Malang,” seru Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso, usai dilantik, Rabu (2/6/2021).
Erik mengaku, tantangan ke depan, seperti disampaikan Walikota Malang, ada banyak hal revolusi pemerintahan terkait UU Cipta Kerja. Seperti pemulihan ekonomi, terciptanya lapangan kerja, pertumbuhan ekonomi minus menjadi positif, pembangunan semua lini dan lainnya.
Disinggung terkait target kinerjanya, Erik akan mendalami terlebih dahulu. Tentunya dalam melakukan pekerjaan, lanjut Erik, harus secara berkelanjutan dan kesinambungan. Selain belajar dan meminta pandangan senior sebelumnya, sehingga dapat segera merasakan, meneruskan dan menjalankan dinamika yang telah berjalan.
“Ketika sudah mendalami, maka selanjutnya dapat menentukan target masing-masing jenis pekerjaan. Ketika ada hambatan, dapat segera mencari solusinya secara maksimal. Tentunya kritik, saran dan masukan masyarakat dan media sangat kami tunggu,” tegasnya.
Nantinya, pihaknya akan mensinergikan semua program unggulan OPD. Seperti Online Single Submission (OSS) berbasis RBA (Risk Basic Approach). Yakni OSS berbasis resiko sebagai salah satu wujud kemudahan penyelenggaraan perizinan berusaha, sebagaimana PP no 5 dan 6 tahun 2021.
“Tugas kami mensosialisasikan kepada masyarakat di lingkup pemerintahan, agar lebih familiar. Harapannya bisa memaksimalkan OSS berbasis RBA,” tandas Erik.
Sementara itu, Kepala DPUPRPKP Kota Malang, Hadi Santoso kembali pada tupoksinya mengaku, akan kembali terjun bersama ke lapangan. Sebab selama didapuk Pj Sekdakot, dirinya tidak bisa turun lapangan.

“Saya akan kembali menemani teman-teman DPUPRPKP saat turun lapangan. Ritme tetap tak boleh kendor. Sebab tak lama lagi saya juga akan pensiun per 1 Juli 2021,” tandas Soni, sapaan akrabnya. (rhd)
Baca juga:
- SPPG Tlogowaru Kota Malang Pekerjakan Masyarakat Lokal Sukseskan Program MBG, Sasar 4.800 Pelajar
- Rumah Dinas Sekda Situbondo dibobol Maling Saat Ditinggal Ibadah Haji
- Selama Libur Panjang Gunung Bromo Dibanjiri 11.735 Wisatawan Lokal dan Mancanegara
- Alfamart Gandeng Puskesmas Ardimulyo Layani Posyandu ILP dan Edukasi Balita hingga Lansia
- Wali Kota Batu Terima Audiensi Jajaran Redaksi Memo X Group di Ruang Kerja