Malang, SERU.co.id – Periksa keamanan rumah sebelum pergi meninggalkan rumah. Cek lampu dan kompor, pastikan kondisinya aman sebelum ditinggalkan. Jika tidak, bahaya akan mengancam diri sendiri dan orang lain.
Seperti menimpa rumah milik Aang Setiabudi (48), warga Jalan Keben, RT 08 RW 11 Bandungrejosari Sukun, yang terbakar akibat kebocoran gas. Kebakaran terjadi jam 06.10, dan diketahui saksi Rika (23), anak kos penghuni rumah Aang.
“Benar, kami menerima laporan kebakaran. Sehingga langsung meluncur ke lokasi,” ujar Babinsa Bandungrejosari, Serma Daman Wihanto bersama Sertu Hardin, Jumat pagi (12/3).
Informasi yang didapat sekitar jam 05.58, Aang memasak air di dapur. Sekitar jam 06.00 WIB, Aang mengantar istrinya berangkat kerja. Namun, diduga Aang lupa mematikan kompor. Hingga jam 06.10, Rika tiba-tiba mendengar ledakan dari arah dapur.
Spontan, Rika lari ke luar rumah dan berteriak kebakaran untuk meminta tolong warga sekitar. Ketua RT 08 RW 11 Bandungrejosari, Mahmud merespon laporan kebakaran. Dia menghubungi Babinsa, Babhinkamtibmas dan Damkar Kota Malang.
Tak lama, Damkar Kota Malang juga mendarat di lokasi. Damkar langsung melakukan pemadaman, hingga api jinak sekitar pukul 07.40 WIB. Tak ketinggalan, kesigapan TNI dan polisi mengamankan sekitar lokasi kebakaran.
Usai memadamkan api, petugas menyelidiki penyebab kebakaran. Petugas mengumpulkan keterangan saksi. Dugaan awal, korban lupa mematikan kompor. Alhasil, korban pemilik rumah mengalami kerugian materiil.
“Beruntungnya tidak ada korban jiwa dalam kebakaran ini. Kami mengimbau warga untuk selalu waspada bahaya kebakaran. Jangan pernah lupa mematikan kompor sebelum bepergian. Secepatnya laporan kepada petugas begitu melihat kebakaran,” tandasnya. (rhd)
