Jember, SERU.co.id – Ada yang unik dibalik deklarasi calon bupati Jember Gus Fawait di Alun-alun Kecamatan Tanggul pukul 14.00 WIB hingga 16.00 WIB yang dihadiri puluhan ribu massa. Gus Fawait terlihat mengajak istrinya saat menyampaikan orasi di hadapan puluhan ribu massa.
Gus Fawait menyampaikan, nama istrinya adalah Gyta Eka Puspita. Hal itu adalah pertama kalinya Gus Fawait menampilkan wajah istrinya di depan khalayak umum.
“Ini yang spesial, saat ini saya mengajak istri saya yang paling cantik, perkenalkan nama lengkapnya Gyta Eka Puspita, S.E, M.Sc beliau adalah lulusan dari Universitas Gajah Mada (UGM) Yogyakarta,” kata Fawait di hadapan massa, Selasa (27/8/2024).
Namun demikian, lanjut Fawait, saat ini dirinya belum mau menceritakan secara detail soal latar belakang istrinya itu agar ada kejutan di kemudian hari.
“Biar ber episode-episode dan biar ada surprise (kejutan) nantinya,” ujar Fawait.
Dalam deklarasi tersebut Fawait juga didampingi oleh wakilnya Djoko Susanto yang merupakan mantan Birokrat ATR/BPN Jember.
Pasangan Fawait-Djoko diusung oleh 15 total partai parlemen dan non parlemen diantaranya adalah Golkar, NasDem, PKB, Gerindra, PKS, PAN, PPP, Gelora, PKN, Garuda, PBB, Hanura, Demokrat, Partai Buruh dan Partai Gelombang Rakyat Indonesia.
“Ada 15 total partai politik yang hadir, 7 parlemen dan 8 non parlemen. Ini sejarah, artinya mereka ingin melihat anak santri sebagai garda terdepan yang memimpin Jember ini untuk 5 tahun kedepan,” jelasnya.
“Sudah cukup santri jadi ban serep, cukup santri jadi cadangan, wes wayahe santri jadi Bupati Jember dan ada di garda terdepan,” imbuhnya.
Dengan slogan ‘Semua Karena Cinta’, lanjut Fawait, dirinya berharap masyarakat tahu siapa yang layak untuk dicintai sebagai pemimpin terutama di Jember dalam 5 tahun kedepan.
“Kita akan tebar cinta karena sudah terbukti, siapapun yang menebar cinta, itu yang akan mendapat simpati dari seluruh masyarakat,” tegasnya.
Ditanya mengenai visi dan misi kedepan, Fawait mengatakan dirinya akan berfokus dalam mengatasi kemiskinan di Kabupaten Jember.
“Kita tahu kemiskinan di Jember ini nomor dua se-Jatim. Mulai dari permasalahan stunting, kelaparan, gizi buruk, angka kematian ibu, angka kematian bayi dan lain sebagainya. Bersama partai-partai pengusung, kami akan entaskan itu semua,” ucap anggota DPRD Provinsi Jawa Timur itu.
Lebih lanjut, kata Fawait, usai menggelar deklarasi ini, besok dirinya akan segera mendaftar ke KPU Jember dengan sejumlah parpol pengusungnya.
“Ya antara besok atau lusa, kita lihat saja. Yang jelas kita bersama dengan seluruh parpol akan mendaftar bersama-sama ke KPU Jember,” pungkasnya. (amb/mzm)