Tak lama kemudian, pada pukul 04.27 petugas Damkar tiba dengan 3 unit mobil Damkar Kabupaten Malang dan 2 unit mobil Damkar Kota Malang. Mereka langsung bergerak cepat memadamkan kobaran api, sehingga api tidak menjalar ke bangunan yang berdekatan, mengingat lokasi tersebut padat dengan pemukiman warga.
Akhirnya api berhasil dijinakkan sekitar pukul 05.15. Dan dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil yang dialami korban mencapai Rp25 juta, dimana kain dan juga mesin jahit yang dipergunakan untuk bekerja setiap hari hangus dilalap api.
“Kerugian materiil akibat kebakaran ini diperkirakan mencapi Rp25 juta,” terang Lutfi.
Untuk indikasi kebakaran tersebut, Lutfi mengaku masih mendalami. Dirinya masih belum bisa menyampaikan secara pasti penyebab kebakaran industri rumahan tersebut. (wul/ono)
Baca juga:
- Pusip Dukung Kejati Usut Tuntas Korupsi Dana Hibah SMK Di Jawa Timur
- Babinsa Kedungkandang Bersama Warga Sawojajar Menyembelih Hewan Kurban
- Wakil Ketua DPRD Ngawi Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Maut di Tol Solo-Ngawi
- Babinsa Lowokwaru Bantu Petani Merjosari Panen Padi Meningkatkan Produktivitas Pertanian
- Masyarakat Belum Siap Parkir QRIS, Begini Kebijakan Dishub Kota Malang
