Batu, SERU.co.id – Satuan Lalu Lintas Polres Batu Polda Jatim melaksanakan giat pengaturan arus lalu lintas pagi di wilayah Kota Batu, Rabu (8/2/2023). Teguran simpatik diberikan kepada warga masyarakat yang kedapatan tidak menaati peraturan lalu lintas.
Kapolres Batu Polda Jatim, AKBP Oskar Syamsuddin SIK MT melalui Kasat Lantas Polres Batu, AKP Lya Ambarwati mengatakan, pihaknya menghimbau kepada pengguna jalan pada saat pengaturan lalu lintas pagi. Utamanya bagi orangtua yang mengantarkan sekolah anak-anaknya untuk tetap mentaati peraturan lalu lintas. Salah satunya wajib menggunakan helm saat berkendara jauh maupun dekat.
“Dalam pelaksanaan Operasi Keselamatan Semeru 2023, masyarakat dihimbau agar menaati peraturan lalu lintas. Antara lain bagi pengendara dan penumpang kendaraan roda 2 wajib menggunakan helm SNI,” serunya.
AKP Lya, sapaan akrabnya menjelaskan, selain itu pengendara dilarang melawan arus lalu lintas dan menggunakan handphone saat berkendara. Termasuk larangan berkendara dengan melebihi batas kecepatan. Untuk pengguna roda empat pihaknya juga mengarahkan untuk pemnegemudi tetap menggunakan sabuk pengaman.
“Tak lupa juga kami sampaikan kepada pengendara R4 agar selalu wajib menggunakan safety belt atau sabuk keselamatan saat berkendara, guna meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan,” imbaunya.
Kegiatan pengaturan lalu lintas dalam Operasi Keselamatan Semeru 2023 dilaksanakan secara tegas dan humanis kepada warga masyarakat yang masih didapati melanggar peraturan lalu lintas. Iapun berharap kepada para pengguna jalan untuk selalu mentaati peraturan lalu lintas dimana pun dan kapan pun. Guna menciptakan Kamseltibcar Lantas yang aman dan lancar. (dik/mzm)
Baca juga:
- Dr Sholikh Al Huda Minta Kejagung Tidak Kendor Usut Kasus Korupsi Pengadaan Chromebook
- Marsma Reza Sastranegara Ngopi Bareng Wartawan Sambil Bahas Sinergi Lanud Abd Saleh dan Media
- DPRD Jatim Dorong Kota Malang Jadi Pilot Project Pelayanan Publik Berbasis Digital
- Gunung Semeru Erupsi, BMKG Pantau Sebaran Abu Vulkanik ke Arah Barat
- Kisah Duka Dosen Asal Madura yang Gugur Menuju Tanah Suci