Jakarta, SERU.co.id – Eks Kadiv Propam Ferdy Sambo menggugat Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta. Gugatan tersebut terkait dirinya yang diberikan sanksi pemberhentian tidak dengan hormat (PTDH).
Gugatan itu tercatat diajukan pada Kamis (29/12/2022). Adapun nomor perkara terdaftar dengan 476/G/2022/PTUN.JKT.
Dalam petitumnya, Sambo meminta putusan PTDH atas dirinya dinyatakan batal atau tidak sah. Ia juga meminta pengadilan untuk memerintahkan Kapolri untuk kembali menempatkan dan memulihkan haknya sebagai anggota Polri.
“Mengabulkan gugatan penggugat untuk seluruhnya,” bunyi petitum tersebut.
Tak hanya itu, Sambo juga meminta agar para tergugat membayar biaya perkara yang timbul atas perkara ini.
“Menghukum Tergugat I dan Tergugat II secara tanggung renteng membayar biaya perkara yang timbul dalam perkara ini.” dalam lanjutan petitum.
Sebelumnya, Ferdy Sambo dijatuhi sanksi PTDH karena terlibat dalam kasus dugaan pembunuhan Brigadir J. Ia dan empat terdakwa lainnya masih menghadapi masa persidangan. (hma/rhd)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan