“Tadi kami berangkat ke sekolah, kaget karena kondisi bangunan yang ambrol juga semakin kelihatan parah. Sementara sabtu dan minggu kemarin libur,” imbuhnya.
Dengan kondisi bangunan SD dan SMP Satap yang memprihatinkan ini, pihaknya berharap, kerusakan yang sudah dilaporkan segera bisa dibenahi. Minimnya ruangan juga membuat pihak sekolah yang areanya menjadi satu itu, tidak mempunyai banyak pilihan untuk bisa memanfaatkan gedung atau ruangan yang lain. (dik/mzm)
Baca juga:
- USDEC Luncurkan USIDP Perkuat Industri Susu Nasional di Jawa Timur
- Sebelum Ditemukan Meninggal Mengenaskan Pasutri di Lawang Sempat Terlibat Pertengkaran
- Tabrakan “Adu Banteng” di Karangploso, Dua Korban Alami Luka-luka
- Seorang Nelayan di Sendangbiru Diduga Hilang di Laut saat Mencari Ikan
- Mbak Ulfi Bantu Ringankan Beban Keluarga Penderita Tumor Melalui Ambulan Berantas Gratis