Tidak hanya itu, kepada SERU.co.id, dirinya mengatakan, rambu lalu lintas parkir serong 60 persen dipasang di satu sisi jalan belakang SMAN 1 Kota Malang.
“Hal itu bertujuan untuk tidak mempersempit Jalan Kertanegara yang diletakkan di sisi selatan SMAN 3 Kota Malang. Secara keseluruhan, parkir roda dua dioptimalkan dalam parkir di masing-masing sekolah utamanya,” lanjutnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah SMAN 4 Kota Malang, Riris Andriani mengatakan, pihak sekolah sebelumnya telah memberikan imbauan untuk tidak memarkir kendaraan di area tersebut. Berdasarkan peraturan sekolah yang ada, siswa yang membawa motor bisa memarkirnya di dalam dengan ketentuan yang ada.
“Sebelumnya tidak ada parkiran seperti itu. Tidak boleh ada parkir, hanya boleh parkir itu yang punya SIM. Kalau yang tidak punya harus dijemput atau naik bus sekolah maupun angkutan umum,” kata Riris.
Dikatakan olehnya, memang di sekolah tersebut kapasitas parkirnya terbatas. Setidaknya muat untuk 200 unit motor. Hal itu juga disesuaikan dengan perkiraan pihak sekolah terhadap siswa yang sudah memiliki sim yaitu kelas XI dan XII.
“Secara keseluruhan siswa kita itu sekitar 900-an, dan yang memiliki sim itu sekitar 290-an,” imbuhnya.
Seperti dikatakan sebelumnya, membludaknya parkir kendaraan tersebut terjadi sejak pasca pandemi sekitar 2020. Sebelum itu, tidak ada parkir kendaraan di bahu jalan kompleks sekolah tersebut.
“Kita hanya memberikan himabuan, karena kita tidak bisa menyediakan area. Kalau mereka mau memarkir jauh dari sekolah kan ada konsekuensinya ada yang telat. Kalau ada yang telat itu bagian kami untuk memberikan poin pelanggaran,” ucapnya. (bim/mzm)
Baca juga:
- Tekan Angka Kecelakaan Lalu Lintas, Polres Malang Pasang Rambu dan Papan Peringatan Jalur Rawan
- ASN di Batu Cabuli Keponakannya Sejak Kelas SMP
- dr Nur Rochmah Jabat Direktur RSUD Kanjuruhan Setelah Kosong Lima Tahun
- Rakor Bersama Panitia Karnaval Desa Giripurno, Polres Batu Tegaskan Larangan Sound Horeg
- 390 Koperasi Merah Putih di Kabupaten Malang Resmi Diluncurkan, Bupati Berharap sebagai Penguat Ekonomi Daerah