“Untuk harga bawang merah itu terjadi dua kali lipat dari harga biasanya, jika sebelumnya hanya Rp30 ribuan, kini naik hingga Rp70 ribu. Kalau bawang putih masih tetap Rp24 ribu, kalau bawang merah ini naik dua kali lipat dari biasanya,” kata Suwarni.
Selaku pedagang, dirinya masih belum mengetahui penyebab dari kenaikan harga tersebut. Namun belakangan ini cuaca yang kurang membaik, menurutnya bisa jadi sebagai faktor terbesar. Karena dengan cuaca yang seperti ini, dapat mempengaruhi hasil produksi di kalangan petani.
“Nggak tahu apa penyebabnya, tapi kemungkinan karena cuaca yang mempengaruhi itu,” lanjutnya.
Dari kondisi tersebut, belakangan ini Suwarni mengalami penurunan penjualan. Konsumen turut mengurangi porsi pembelian komoditas yang mengalami kenaikan harga.
“Untuk yang beli biasanya satu kilogram, kini turun sampai seperempat kilogram. Kalau yang biasa seperempat, jadi satu ons,” beber Suwarni. (bim/ono)
Baca juga:
- Smart Tax Persada dan Vesop Bapenda Kota Malang Jadi Percontohan Lombok Barat
- Andy Sasongko Gantikan Didik Adhyotomo sebagai Kajari Batu
- KabagOps Polres Batu Pimpin Apel Pengamanan dan TFG Karnaval Desa Giripurno
- Perpanjang PKS, Revitalisasi Alun-alun Merdeka Malang Dimulai Pekan Ini
- Dinkes Batu Lakukan Pemeriksaan Baduta Stunting di RSKH, Hasil Temuan Posyandu di Puskesmas