Jakarta, SERU.co.id – Presenter dan komedian Nina Carolina atau akrab disapa Mpok Alpa meninggal dunia di usia 38 tahun, Jumat (15/8/2025). Kabar duka ini disampaikan oleh dua sahabat dekatnya, Raffi Ahmad dan Irfan Hakim. Mpok Alpa menghembuskan napas terakhir akibat kanker payudara yang telah dideritanya selama tiga tahun terakhir.
Sahabatnya,Raffi Ahmad mengatakan, penyakit ini berhasil ia rahasiakan dari banyak pihak. Termasuk sahabat dekatnya.
“Selama ini dia enggak mau ngerepotin. Jadi selalu ngerahasiain kankernya,” seru Raffi.
Sementara itu, Irfan Hakim menceritakan, Mpok Alpa tetap berjuang melawan kanker meski sedang hamil anak kembar pada awal 2024. Demi menjaga kehamilan, ia tak menjalani pengobatan intensif.
“Semenjak hamil si kembar, dia memang harus menjalani pengobatan. Tapi tidak seberat penderita lainnya,” kata Irfan.
baca juga: Berjuang Lawan Kanker, Brigjen Pol (Purn) Yusri Yunus Tutup Usia 58 Tahun
Meski demikian, Mpok Alpa tetap bolak-balik menjalani pengobatan ke Malaysia sejak masa kehamilan. Pengobatan dengan dosis penuh baru bisa dilakukan setelah ia melahirkan pada Oktober 2024.
Mpok Alpa meninggalkan seorang suami dan dua bayi kembar laki-laki yang diberi nama Raffa Ahmad Darmadina dan Raffi Ahmad Darmadina. Kedua putra ini belum genap berusia satu tahun.
Meski tengah berjuang melawan penyakit, diketahui Mpok Alpa tetap memberikan ASI eksklusif kepada anak-anaknya. Ia pernah menegaskan, pentingnya pemberian ASI bagi tumbuh kembang buah hati.
Artis Melaney Ricardo juga mengenang perjuangan Mpok Alpa begitu luar biasa. Dimana tetap menjalani aktivitas syuting di tengah kondisi kesehatan yang menurun. Bahkan, ia masih bekerja saat hamil dan melahirkan anak kembar.
“Dia perempuan kuat dan enggak pernah ngeluh. Bahkan syuting terakhir kita masih nyebur, masuk kondisi dia sudah kanker, kita masih sama-sama. Dia enggak mau diperlakukan lebih istimewa. Nyemplung ke dalam sawah, sama-sama, kerja bareng,” jelasnya.
baca juga: Berjuang Lawan Kanker Usus Besar, Pelawak Senior Nurul Qomar Tutup Usia
Kepergian Mpok Alpa di usia muda dan saat masih produktif menjadi pengingat pentingnya menjaga kesehatan dan mempersiapkan perlindungan bagi keluarga.
“Kita belum bertemu langsung dengan keluarga, tapi hari ini Mpok Alpa telah meninggalkan kita semua karena sakit,” tutur Irfan.
Sebagai informasi, kanker berada di posisi kedua dengan 4,2 juta kasus dan beban klaim mencapai Rp6,48 triliun pada tahun 2024. Kanker payudara menjadi jenis kanker paling banyak kasusnya di Indonesia. Dari 408.661 kasus kanker di Indonesia, 16,2 persen adalah kanker payudara. (aan/mzm)