Malang, SERU.co.id – Setiawan (38), warga Desa Sanankerto, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang yang dilaporkan hilang oleh keluarganya saat membuang sampah di belakang rumahnya akhirnya berhasil ditemukan dalam keadaan selamat, Minggu (21/4/2024) petang.
Kapolsek Turen, Kompol Hari Subagyo menuturkan, Setiawan sudah ditemukan dalam keadaan selamat. Lokasi penemuannya sangat jauh dari tempatnya dilaporkan hilang pertama kali.
“Ketemunya, kemarin jam 17.15. Di Desa Sumberputih, Kecamatan Wajak, perkebunan warga di gubuk-gubuk. Kurang lebih 10 kilometer lebih jarak dari rumah, perjalanan hampir satu jam,” seru Hari, Senin (22/4/2024).
Baca juga: Bumdes Kerto Rahardjo Desa Sanankerto Raih Predikat Bumdes Terproduktif se-Indonesia
Dikatakan Hari, Setiawan ditemukan oleh seorang warga sekitar yang hendak pergi ke sawah. Karena curiga warga membantu mencarikan informasi dan akhirnya berhasil ditemukan identitas korban hingga dilaporkan ke pihak kepolisian.
Saat pertama kali ditemukan, keadaan bapak tiga anak itu dalam kondisi lemas diduga dirinya kekurangan cairan tubuh.
Hari mengaku, tidak bisa menjelaskan secara pasti penyebab korban hilang, karena kondisi korban masih belum bisa dimintai keterangan lebih dalam karena masih linglung.
“Kayaknya pendiem orangnya, di rumah meneng. (Keadaan setelah ditemukan) Menurut orang-orang kayak linglung. Ditanya diem,” bebernya.
Selain itu, berdasarkan penuturan dari pihak keluarga korban tidak pernah memiliki riwayat penyakit serius dan tidak ada masalah dengan orang lain maupun keluarganya.
Setelah ditemukan, Setiawan kemudian dibawa ke Puskesmas Turen untuk dilakukan pengecekan dan dibawa ke rumah kepala desa untuk dirawat sementara.
“Di Pak sekdes dulu untuk menenangkan diri. Mungkin hari ini baru dikembalikan ke keluarga,” paparnya.
Baca juga: Pengrajin Sanankerto Manfaatkan Limbah Akar Bambu Jadi Patung
Diberitakan sebelumnya, Setiawan (38), warga Desa Sanankerto, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang dilaporkan hilang oleh pihak keluarga. Korban terakhir terlihat oleh keluarga sejak, Sabtu (20/4/2024) sekitar pukul 16.00 WIB kemarin.
Kapolsek Turen Kompol Hari Subagyo menerangkan, sebelum dilaporkan hilang korban sempat berpamitan kapada istrinya. Keluar dari rumah untuk membakar sampah dan pergi ke ladang untuk mencari pakan ternak.
“Korban ke luar rumah untuk membuang dan membakar sampah serta mencari rumput. Dari jam 16.00 WIB sampai sekarang belum pulang ke rumah,” seru Hari, Minggu (21/4/2024). (wul/ono)
