Untuk posko pengamanan pihaknya telah mendirikan beberapa posko di destinasi wisata Jatim Park group. Di Jatim Park 1 satu posko khusus disiapkan untuk tempat bertugas Polisi pariwisata (Polpar). Sementara Di Museum Angkut juga ditempatkan sebuah tenda pos pemantauan.
“Ini adalah salah satu kepedulian kita untuk bagaimana mengkondisikan dan melancarkan wisata yang datang ke tempat kami,” tuturnya.
Untuk mengantisipasi macetnya arus lalu lintas menuju masuk destinasi wisata, area parkir di objek tersebut akan dibuka 2 jam sebelum objek wisata dibuka. Dirinya mengakui pada tahun sebelumnya sempat terjadi kemacetan seperti pada pintu masuk area Jatim Park 3. Pasalnya saat itu pihak management Jatim Park 3 tidak mengizinkan pengunjung masuk sebelum jam operasional dan supaya pengunjung dialihkan ke park yang lain.
“Kami segera menginformasikan ke manajemen yang ada di sana agar tahun ini diterapkan kebijakan agar tidak terjadi kemacetan di sepanjang jalan menuju destinasi tersebut,” jelasnya.
Terkait dengan mengantisipasi antrian masuk ke dalam objek wisata, pihaknya juga akan melakukan penambahan loket pembelian tiket masuk. Hal ini sudah biasa dilakukan apabila memasuki high season. Untuk kenyamanan pengunjung biasanya juga pihak manajemen akan menyiapkan tenda agar pengunjung tidak kepanasan saat mengantri masuk ke dalam destinasi.
“Yang pasti kita ada tambahan loket pembelian tiket,” imbuhnya.
Jawa Timur Park juga berpesan untuk para wisatawan yang sudah merencanakan datang ke kota Batu, pastikan terlebih dahulu mau menginap di mana. Kemudian pastikan juga mau berkunjung ke Park mana. Pihaknya menyarankan agar pengunjung mencari objek wisata yang berdekatan dengan tempat menginapnya untuk mengurangi kemacetan.
“Perhitungan cuaca juga sangat berpengaruh. Pastikan bawa payung lipat dan jangan lupa tetap ikuti aturan prokes karena angka covid mulai meningkat,” pungkasnya. (dik/ono)
Baca juga:
- Komalku dan DPRD Kota Malang Apreasiasi Pemenang Lomba Menulis Cerita Anak
- Hasil Kesepakatan Polres Batu – Desa Giripurno Final, Karnaval Desa Harus Tuntas 23.00 WIB
- Kompolnas Cek Lokasi Kematian Diplomat Kemlu dan Tidak Temukan Kerusakan Fisik
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia