Tahanan Polres Pasuruan Kota Alami Siksaan, Isteri Mengadu ke Polda Jatim

luka pada punggung korban penganiayaan yang diduga dilakukan oknum anggota polres pasuruan kota
Luka pada punggung korban penganiayaan yang diduga dilakukan oknum anggota Polres Pasuruan Kota. (foto:ist)

Dalam kondisi mata tertutup, kata Rosa, suaminya dihajar berulang kali. Rizal juga dicambuk di bagian punggung.

“Kakinya sampai dipaku,” ungkapnya.

Bacaan Lainnya

Rosa mengetahui penganiayaan itu sehari setelah penangkapan ketika membesuk suaminya di Polres Pasuruan Kota. Dia heran melihat suaminya kesulitan berjalan.

“Kata suami pakunya itu menancap di mata kaki dan lutut,” paparnya.

Rosa tidak terima dengan penganiayaan itu. Menurut dia, yang dialami suaminya sudah tidak manusiawi. Dia akhirnya mengadukan teradu ke Polda.

“Nama teradu saya dapat dari suami. Tahu nama mereka waktu penganiayaan. Meskipun matanya ditutup kan masih bisa dengar mereka bicara,” katanya

Menanggapi hal tersebut Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota, AKP Heru Cahyo Saputra mengatakan saat ini Propam Polres Pasuruan Kota sedang menyelidiki kasus ini. Namun Heru tak membocorkan mulai kapan penyelidikan kepada anggotanya berlangsung.

“Saat ini anggota internal Propam Polres Pasuruan Kota sedang menyelidiki dan ditelusuri. Tapi untuk hasilnya saat ini masih belum keluar,” kata Heru saat ditemui Memo X (grup seru.co.id) di ruangannya. (iki/bw/rif)

disclaimer

Pos terkait