Malang, SERU.co.id – Beredar seruan aksi turun ke jalan oleh Tim Gabungan Aremania (TGA) atas hasil investigasi selama ini dari tragedi Kanjuruhan yang direncanakan, Kamis (20/10/2022) mendatang. Namun rencana tersebut ditunda dikarenakan beberapa alasan.
Salah satu anggota TGA, Totok Kaconk mengatakan, pihaknya saat ini masih memfokuskan pada pendataan korban. Hal itu dilakukan agar korban yang saat ini dirawat di rumah sakit maupun di rumah mendapatkan proses pengobatan maksimal.
“Kita lebih fokus kepada pendataan korban. Baik yang sehat, luka-luka ringan sedang maupun berat. Sama yang sekarang berada di ICU di rumah sakit,” seru Totok, saat dikonfirmasi di Gedung KNPI, Selasa (18/10/2022).

Dirinya meminta agar Aremania untuk bersabar dulu. Aksi tersebut dikatakan olehnya merupakan salah satu hal yang sangat penting untuk menemukan titik terang atas tragedi yang menelan ratusan korban.
“Kita kondisikan dulu, kita sabar dulu. Tadi malam kita ngomong masalah ini nanti kita bahas lagi. Karena memang perlu kalau dikatakan aksi itu perlu, karena ini ungkapan kita,” imbuhnya.
Menurutnya, dalam waktu saat ini semua Aremania sedang berduka. Tentu proses pengobatan yang dilakukan oleh tenaga medis terhadap korban adalah hal yang utama.
“Ini dilakukan biar tidak kecolongan lagi, kita berupaya untuk semaksimalkan minta tolong kepada tim kesehatan untuk memperhatikan pasien-pasien,” tegasnya.