“Ya segera-segera (akan dilakukan), puyeng (pusing) cari penggantinya. Memang orang-orangnya itu-itu, terus ekspektasinya tinggi, ini masih nyari. Mudah-mudahan tepat sasaran, doakan saja,” kata Sutiaji.

Seperti yang disampaikan sebelumnya oleh DPRD Kota Malang. Pengisian jabatan definitif ini bertujuan agar program dan kegiatan masing-masing OPD setelah Perubahan APBD 2022 tersebut dapat berjalan dengan baik. Tentu dengan mempertimbangkan target yang telah ditentukan, dalam capaian indikator kinerja yang tertuang dalam RPJMD Kota Malang. (bim/mzm)
Baca juga:
- Hotman Paris Minta Keadilan kepada Presiden Prabowo dalam Kasus Nadiem Makarim
- Diduga Bunuh Diri, Lansia di Pakis Bakar Tubuhnya dengan Bensin
- Delapan Pengurus Baru DPTP PKS Kabupaten Malang Dilantik, Targetkan Tujuh Kursi di Pilkada 2030
- Pasar Gadang Sering Macet, DPRD Kota Malang Desak Pemkot Atasi Masalah Lalin
- Pemkot Malang Perketat Pengawasan Media Sosial, Cegah Hoaks dan Provokasi