“Ya segera-segera (akan dilakukan), puyeng (pusing) cari penggantinya. Memang orang-orangnya itu-itu, terus ekspektasinya tinggi, ini masih nyari. Mudah-mudahan tepat sasaran, doakan saja,” kata Sutiaji.

Seperti yang disampaikan sebelumnya oleh DPRD Kota Malang. Pengisian jabatan definitif ini bertujuan agar program dan kegiatan masing-masing OPD setelah Perubahan APBD 2022 tersebut dapat berjalan dengan baik. Tentu dengan mempertimbangkan target yang telah ditentukan, dalam capaian indikator kinerja yang tertuang dalam RPJMD Kota Malang. (bim/mzm)
Baca juga:
- Diduga Peras Kades, Oknum LSM dan PNS Terjaring OTT Polisi
- Puasa Arafah: Sehari Menggugurkan Dosa Dua Tahun
- Pertamina Salurkan 1,5 Juta Tabung LPG di Jawa Timur Jelang Iduladha
- DPRD Kota Malang Soroti Rencana Pembangunan Gedung Parkir Kayutangan dan Nasib Jukir
- Wali Kota Target Kickboxing Kota Malang Raih Delapan Emas di Porprov IX Jatim 2025