Layanan Call Center 112 Kota Malang Mudahkan Warga Lapor Kejadian Darurat

Petugas Call Center 112 Kota Malang, saat melayani pelaporan warga Kota Malang. (ist) - Layanan Call Center 112 Kota Malang Mudahkan Warga Lapor Kejadian Darurat
Petugas Call Center 112 Kota Malang, saat melayani pelaporan warga Kota Malang. (ist)

Malang, SERU.co.id – Setelah dua tahun diresmikan, layanan nomor tunggal panggilan darurat 112 atau call center menuai respon positif dari warga Kota Malang. Layanan bebas pulsa tersebut beroperasi selama 24 jam untuk membantu mengatasi kejadian kedaruratan.

Kepala Bidang Aplikasi Informatika (Aptika) Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kota Malang, Moh Sidik ST mengatakan, layanan call center 112 kini semakin banyak dimanfaatkan oleh warga Kota Malang. Hal ini terlihat dari data persemester I tahun 2022 ini sudah 269 kejadian yang sudah ditangani.

Bacaan Lainnya

“Antara lain penanganan kedaruratan yang tertinggi adalah penanganan kecelakaan lalu lintas (27,88 persen), penanganan evakuasi hewan (22,68 persen), penanganan kebakaran (8,92 persen). Selanjutnya penanganan kerusakan konstruksi (8,18 persen), layanan ambulan (7,43 persen), dan layanan kedaruratan lainnya (24,91 persen),” seru Sidik, Jumat (15/7/2022).

Dia juga menjelaskan, dalam memberikan pelayanan kepada warga melalui call center 112 tersebut pihaknya bekerjasama dengan berbagai instansi terkait. Seperti dengan Polresta Malang Kota, Kodim 0833/Kota Malang, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Malang hingga PLN.

“Selain itu, juga bersinergi dengan perangkat daerah Pemkot Malang, seperti DPUPR PKP, UPT. Damkar, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP), Dinas Perhubungan (Dishub), Dinsos-P3AP2KB, Dinas Kesehatan (Dinkes), PDAM, dan PSC 119,” terangnya lebih lanjut.

Sementara itu, Kepala Diskominfo Kota Malang, Muhammad Nur Widianto S.Sos mengatakan, keberadaan call center 112 ini untuk mempermudah warga Kota Malang. Terutama dalam melakukan panggilan kedaruratan, sehingga mempercepat penanggulangan keadaan darurat, serta mempermudah koordinasi antarinstansi terkait, serta mengurangi dampak bahaya dari keadaan darurat.

“Diharapkan layanan ini akan terus dapat melayani masyarakat secara maksimal guna terciptanya kondisi yang kondusif. Bagi warga Kota Malang, silakan dimanfaatkan layanan ini dengan sebaik-baiknya,” ujar pria yang bisa disapa Pak Wid tersebut.

disclaimer

Pos terkait