Jakarta, SERU.co.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) terus melakukan pengawalan terhadap pelaksanaan program Analog Switch Off (ASO) atau migrasi dari TV analog ke TV digital. Plt Dirjen PPI Kominfo, Ismail menyebut, kesuksesan program ASO ditentukan dengan dukungan dari seluruh pihak.
“ASO ini butuh dukungan peran semua pihak untuk suksesnya percepatan pelaksanaannya. Mulai dari proses penyiapan infrastruktur multipleksing, program siaran, ekosistem perangkat penerima siaran dan sosialisasi hingga edukasi kepada masyarakat,” seru Ismail.
Ia mengajak seluruh pihak untuk berkontribusi mempercepat migrasi ke siaran digital. Termasuk, kepada masyarakat yang tidak termasuk dalam penerima STB gratis pemerintah.
“Masyarakat yang tidak masuk kategori sebagai penerima bantuan STB, untuk segera bisa membeli perlengkapan tersebut,” ujarnya.
Ia menjelaskan, STB dapat dibeli di pasaran online maupun offline. Ia mengingatkan, masyarakat untuk memilih STB yang bertuliskan SVB-T2 dan sebaiknya memiliki sertifikasi Kominfo.
“Saya berharap masyarakat turut aktif berkontribusi dalam percepatan migrasi televisi digital dengan membeli Set Top Box (STB). Terutama yang memiliki kemampuan untuk membeli STB, karena yang dibagikan hanya untuk masyarakat miskin berdasarkan acuan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial atau DTKS,” paparnya.
Lebih lanjut, Ismail menyampaikan, sebanyak 6,3 juta masyarakat yang masuk DTKS akan mendapatkan subsidi STB gratis. Syaratnya, mereka memiliki perangkat TV analog dan masuk dalam wilayah jangkauan siaran. (rhd)
