Malang, SERU.co.id – Gerakan Angkat Sampah dan Sedimen (GASS) bergulir di Kelurahan Penanggungan Kecamatan Klojen Kota Malang, Minggu (30/1/2022). Sekitar 150 orang turun langsung ke Jalan Cianjur, Kelurahan Penanggungan. Dimana petugas membuka semua penutup saluran air.
Kemudian tim gabungan dari Pemkot Malang, Kodim 0833 dan Polresta serta masyarakat, melakukan pembersihan. Babinsa Penanggungan, Serka Hadi P dan Serka Nasuka mengatakan, GASS ini merupakan antisipasi terhadap curah hujan.
“Belakangan ini, musim penghujan semakin tinggi. Karena itu, kami terus mendorong GASS untuk bergulir secara rutin,” seru Serka Hadi, dalam keterangan tertulis Penerangan Kodim 0833.
Menurutnya, GASS harus menjadi inspirasi masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan. Terutama, agar masyarakat tidak membuang sampah di selokan dan sungai.
“Kami harapkan seluruh warga kota Malang, khususnya warga Penanggungan agar dengan sadar membuang sampah pada tempatnya,” ujarnya.
Acapkali, hujan menyebabkan banjir di berbagai wilayah di Kota Malang. Selain curah hujan tinggi, sampah yang menyumbat selokan dan sungai juga turut berkontribusi menciptakan banjir di Bhumi Ngalam.
“Agar saat musim penghujan seperti saat ini tidak terjadi banjir yang akibatnya merugikan warga sendiri,” imbuhnya.
Hadir dalam GASS yaitu Camat Klojen, Heri Sunarko, Lurah Penanggungan, Solikin, Polsek Klojen, Koramil Klojen, DLH, PP, warga Penanggungan, DPUPR, Pramuka, Linmas dan PMI. (rhd)
Baca juga:
- Ribuan Jemaah Haji Indonesia Bergerak ke Arafah, Siap Wukuf Besok!
- Perairan Masalembu Terindikasi Jadi Jalur Operasi Penyelundupan oleh Sindikat Narkoba Internasional
- Diduga Peras Kades, Oknum LSM dan PNS Terjaring OTT Polisi
- Puasa Arafah: Sehari Menggugurkan Dosa Dua Tahun
- Pertamina Salurkan 1,5 Juta Tabung LPG di Jawa Timur Jelang Iduladha
