Jakarta, SERU.co.id – Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur akan ditutup mulai 1 Januari 2022 untuk revitalisasi. Kepala Staf TNI AU (Kasau) Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mengatakan, revitalisasi dilakukan salah satunya karena kualitas landasan pacu telah menurun.
“Bahwa bandara Halim akan ditutup mulai tanggal 1 Januari. Ini adalah perintah Bapak Presiden, karena Bapak Presiden merasakan betul runway-nya sudah kasar,” ujar Fadjar, Rabu (22/12/2021).
Revitalisasi juga untuk memperluas military appron, dan renovasi gedung VPIP dan terminal. Dengan revitalisasi ini, beberapa satuan TNI AU yang berada di bandara akan dipindahkan sementara.
“Pertama skuadron 17 (yang dipindah), itu karena untuk kegiatan Bapak Presiden dan Bapak Wakil Presiden, kita mendapat tempat di Soekarno-Hatta, pesawat-pesawat akan diberi ruang di sana, termasuk juga GMF-nya di dalam hanggar dan ada beberapa pesawat di luar terminal,” jelas Kasau.
Skuadron Udara 31 dan 2 akan dipindahkan sementara ke Lanud Husein Sastranegara Bandung. Selain itu, skuadron teknik untuk pemeliharaan juga akan dipindahkan ke lokasi yang sama.
“Fasilitas misalnya di sana cukup untuk menampung operasi penerbangan termasuk akomodasi dan personel yang dipindahkan ini dia akan bergantian dua minggu sekali,” imbuhnya.
Fadjar menyebut, Presiden Joko Widodo sangat memperhatikan kondisi landasan pacu bandara. Revitalisasi ini juga dilakukan atas arahan kepala negara. (hma/rhd)
Baca juga:
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan
- Polres Batu Aksi Pasang Stiker Call Center 110 Di Lokasi Strategis Demi Pelayanan Cepat
- Polisi Dalami Motif Pengeroyokan Pelajar SMKN 4 Malang Diduga Kesalahpahaman
- Seorang Lansia di Tumpang Tewas Terbakar di Dalam Rumahnya
- Gaji ke-13 untuk ASN dan Pensiunan Cair Mulai 2 Juni 2025