Malang, SERU.co.id – Fakultas Ilmu Komputer Universitas Brawijaya (FILKOM UB) melalui bagian kemahasiswaan, sukses menciptakan Portal Informasi Layanan Kemahasiswaan (PORSKI). Laman ini berbasis web yang diintegrasikan dengan fitur google form.
Ide dan gagasan dari PORSKI ini berasal dari Tenaga Kependidikan Bagian Kemahasiswaan Hermawan Dwi Putra, SH, MH, dengan bimbingan dari Koordinator Tata Usaha FILKOM, Dyah Anggraeni, SE.
“PORSKI dirasa sangat membantu dalam bidang layanan kemahasiswaan, apalagi di masa pandemi saat ini. sehingga memudahkan mahasiswa dalam pengurusan berkas administrasi yang berkaitan dengan kemahasiswaan,” ungkap Hermawan Dwi Putra.
Adapun tujuan dari PORSKI ini, lanjut Hermawan, dari sisi kemahasiswaan adalah menciptakan sistem untuk merekap data pengajuan mahasiswa sesuai standar yang ditetapkan oleh fakultas.
Data tersebut tersimpan dengan rapi pada google drive Sistem Informasi Manajemen Pemeringkatan Kemahasiswaan (SIMKATMAWA); Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintahan (Sakip), dan Indeks Kinerja Utama (IKU) serta akreditasi.
“Selain itu, dari sisi pegawai kemahasiswaan, akan mempermudah dalam membuat laporan capaian kinerja pegawai. Serta menciptakan efisiensi waktu dalam proses pengajuan sampai selesai,” serunya.
Sedangkan dari sisi mahasiswa, terciptanya proses manajemen pengajuan berkas kemahasiswaan. Contohnya dalam mendaftar dan mengetahui antrean wisuda, sehingga mahasiswa dapat setiap waktu mengetahui dan memonitor perkembangan status antrean wisudanya.
“PORSKI juga memberikan kepastian atau informasi yang valid mengenai info wisuda melalui website resmi fakultas,” imbuhnya.
Hermawan menyampaikan, ide untuk menciptakan PORSKI ini berasal dari kurangnya pengumuman secara informatif kepada mahasiwa, terkait pendaftaran dan proses serta info antrean wisuda di lingkup fakultas. Sehingga mahasiswa tidak dapat memantau pengajuan wisudanya. Selain itu, proses pendaftaran yang kurang efisien, seperti adanya antrean di lorong gedung F FILKOM lantai 6 setiap ada pembukaan wisuda.
“Dengan sistem seperti itu, maka proses administrasi di bagian kemahasiswaan tidak dapat berjalan secara maksimal. Karena mengalami penundaan pada tugas yang lainnya,” beber Hermawan.
Terakhir, karena masa pandemi saat ini, membuat mahasiswa tidak dapat ke kampus dan mengurus segala sesuatunya secara online.
“Harapannya, PORSKI ini tidak hanya melalui web, tapi juga dapat berkembang melalui aplikasi mobile yang tersedia di Play Store atau App Store. Sehingga dapat menjangkau mahasiswa lebih luas kedepannya,” tandasnya. (jaz/rhd)
Baca juga:
- DKP Kabupaten Malang Targetkan 42 Kelompok B2SA, Dorong Kesejahteraan Lewat Berkebun
- Mensos Hadiri Peringatan HLUN 2025 di Jember, 4.000 Lansia Senam Massal
- Ribuan Buruh Siap Geruduk Istana Merdeka Tuntut Perlindungan di Tengah Gelombang PHK
- Karate Championship Piala Dandim 0833 Ajang Pencarian Bibit Unggul Atlet Nasional Internasional
- Pengamat Sebut Jokowi Masuk Bursa Ketum PPP sebagai Wujud Partai Kehilangan Arah