Apresiasi Nasabah Setia, BPF Malang Hadiahkan Mobilio

Andri menyerahkan simbolis Mobilio kepada Muchamad Mansyur. (rhd) - Apresiasi Nasabah Setia, BPF Malang Hadiahkan Mobilio
Andri menyerahkan simbolis Mobilio kepada Muchamad Mansyur. (rhd)

Malang, SERU.co.id – Sebagai wujud apresiasi terhadap nasabah setia, PT Bestprofit Futures (BPF) Malang memberikan hadiah berupa 1 (satu) unit mobil Honda Mobilio kepada Muchamad Mansyur yang telah menjadi nasabah BPF Malang selama 3 (tiga) tahun lebih.

Program Customer Royalty Reward ini diadakan setiap tahun. Pemenang dipilih berdasarkan jumlah poin transaksi paling banyak dan tanpa diundi. Dimana Muchamad Mansyur berhasil mencapai poin 3.800 lot transaksi selama 2020-2021.

Bacaan Lainnya

“Para nasabah adalah denyut nadi BPF dalam berbisnis. Karena itu sudah selayaknya kami memberikan reward, meski nilainya tak sebanding dengan loyalitas nasabah kami yang mempercayakan investasinya kepada kami. Sekaligus ini bentuk penghargaan dan pelayanan maksimal kami,” seru Pimpinan Cabang BPF Malang, Andri Phung, kepada SERU.co.id, Jumat (12/3/2021)

Tak hanya hadiah mobil, namun ada beberapa jenis hadiah lainnya, seperti sepeda motor, logam mulia, dan lainnya. Dimana setiap nasabah bisa memperoleh kesempatan yang sama, dengan mengikuti program loyalty poin reward tanpa diundi.

“Tahun sebelumnya, ada hadiah sepeda motor yang diraih oleh Erik Andriyanto. Tahun ini hadiahnya lebih meningkat,” tandas Andri.

Pimpinan Cabang BPF Malang, Andri. (rhd) - Apresiasi Nasabah Setia, BPF Malang Hadiahkan Mobilio
Pimpinan Cabang BPF Malang, Andri. (rhd)

Sementara itu, Muchamad Mansyur mengaku gembira mendapatkan hadiah mobil Mobilio dari BPF Malang. Padahal dalam transaksinya selama ini, keuntungan yang diperoleh selama ini sudah cukup besar dan beberapa kali withdrawal (mengambil untung, red).

“Saya sangat senang dengan hadiah ini. Jadi semakin menambah kepercayaan saya kepada BPF Malang, yang berkomitmen menunjukkan integritasnya memberikan Iayanan transaksi terbaik kepada nasabahnya,” ungkap pengusaha properti yang tinggal di Jalan JA Suprapto (Celaket) Malang ini.

Dengan modal awal Rp500 juta yang ditransaksikan selama tiga tahun, dirinya mengaku puas terhadap layanan dan informasi trading yang diberikan oleh tim konsultan di BPF Malang. Tak selalu untung, karena bisnis juga memiliki risiko.

“Tim konsultan BPF Malang tak pemah berhenti memberikan saran terbaik recovery. Sehingga kemampuan melihat peluang dan mengelola risiko semakin terasah. Karena trading identik dengan berbisnis yang memiliki peluang dan risiko,” tandasnya. (rhd)

disclaimer

Pos terkait