Subandi Mundur, Ketua Dewan Pastikan Jabatan Ketua Komisi A Jatah Fraksi PKB

Ketua DPRD Sidoarjo, Usman.

Sidoarjo, Seru.co.id – Sejumlah posisi pimpinan di DPRD Sidoarjo mengalami kekosongan pasca meninggalnya dua anggota dewan. Selain itu, pimpinan komisi juga lowong setelah salah satu anggota DPRD Sidoarjo maju di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020 mendatang. Yakni sejak Ketua Komisi A DPRD Sidoarjo, Subandi mundur lantaran menjadi Bacawabup berpasangan dengan Ahmad Muhdlor Ali (Gus Muhdlor).

Ketua DPRD Sidoarjo Usman mengatakan tengah menyiapkan pengisian beberapa kursi pimpinan komisi yang mengalami kekosongan. Sesuai mekanisme Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 12 Tahun 2018 yang ditindaklanjuti Tatib I dan II Tahun 2019, dipilih dari dan oleh anggota komisi. “Untuk mengisi kekosongan pimpinan komisi itu, langkah pertama, kekosongan anggota diisi lebih dulu. Baru kemudian mengisi kekosongan pimpinan komisi. Kalau dulu saya sudah memulai dengan mekanisme musyawarah, nggak pakai rebutan. Ya ini (pengisian pimpinan komisi) juga akan diisi dengan musyawarah,” ujar Ketua DPRD Sidoarjo, Usman kepada Memo X, Rabu (09/09/2020).

Bacaan Lainnya

Menurut politisi senior PKB ini, Ketua Komisi A bakal diisi anggota fraksi PKB, Sekretaris Komisi B diisi fraksi PDIP dan Sekretaris Komisi C diisi fraksi PKB. Karena itu, maka pengisian kekosongan jabatan Ketua dan Sekretaris Komisi itu dikembalikan sesuai posisi sebelumnya. “Kami mempersilahkan kekosongan jabatan Ketua Komisi A itu dipilih. Tetapi tetap pada posisi yang semula. Yakni dikembalikan ke anggota Fraksi PKB. Sekarang sudah nggak usum royokan-royokan (sekarang bukan jamannya rebutan). Insya Allah saya akan musyawarahkan itu,” tegasnya.

Diketahui, kursi Sekretaris Komisi C (pembangunan) lowong pasca meninggalnya Saiful Ma’ali (PKB) yang menduduki jabatan itu. Hal serupa terjadi di kursi Wakil Ketua Komisi B (perekonomian) pasca meninggalnya Taufiq Hidayat Triyudhono (PDIP). Sedangkan kursi Ketua Komisi A (pemerintahan) kini bakal kosong karena Subandi maju di Pilkada Sidoarjo Tahun 2020.

Dua anggota dewan yang meninggal dunia itu, diisi melalui Pergantian Antar Waktu (PAW). Posisi almarhum Taufiq diisi Didik Prasetio. Sementara almarhum Saiful Ma’ali diisi Mochamad Bahrul Mustofa Idhom. Kedua anggota dewan hasil PAW ini telah dilantik belum lama ini. Sedangkan pengganti Subandi, bakal diajukan ke Gubernur Jatim untuk dilakukan pelantikan. “Kami tidak mematok target kapan pimpinan komisi yang kosong itu bisa terisi. Karena saat ini setiap komisi tetap bisa bekerja karena pimpinan lainnya masih ada. Ada dua wakil ketua dan ada sekretaris,” tandasnya. (wan/ono)

disclaimer

Pos terkait