Refleksi Kinerja 2024: Kantor Imigrasi Malang Raih Beragam Prestasi Gemilang

Refleksi Kinerja 2024: Kantor Imigrasi Malang Raih Beragam Prestasi Gemilang
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, Anggoro Wijanarko, sedang menyampaikan sambutannya. (ws12)

Malang, SERU.co.id – Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang menggelar refleksi tahunan capaian kinerja 2024. Acara tersebut bertujuan untuk memaparkan beragam prestasi gemilang yang telah dicapai sepanjang tahun 2024.

Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang, Anggoro Wijanarko menyampaikan, tahun 2024 menjadi momen penting dalam peningkatan pelayanan publik. Ia menegaskan, pentingnya inovasi dalam memberikan layanan cepat, transparan, dan efisien.

Bacaan Lainnya

“Kami berkomitmen menghadirkan pelayanan terbaik bagi masyarakat di wilayah kerja kami,” seru Anggoro, saat menyampaikan sambutan, Jumat (20/12/2024).

Anggoro menjelaskan, wilayah kerja Kantor Imigrasi Malang mencakup 4 (empat) kota dan 3 (tiga) kabupaten. Wilayah tersebut memiliki total populasi sekitar 6,9 juta jiwa yang membutuhkan layanan imigrasi optimal.

“Dengan cakupan wilayah ini, kami terus berupaya memberikan layanan yang efektif dan solutif,” tambahnya.

Baca juga: Tingkatkan Pelayanan Publik, Kantor Imigrasi Kediri Buka Layanan Paspor Simpatik hingga Baksos

Sepanjang tahun 2024, Kantor Imigrasi Malang mencatat sejumlah pencapaian penting. Salah satunya, penerbitan 73.338 paspor, termasuk 18.402 paspor elektronik. Selain itu, sebanyak 527 permohonan paspor ditolak, karena terindikasi untuk pekerja migran nonprosedural.

Dalam layanan izin tinggal, Kantor Imigrasi Malang berhasil menyelesaikan 1.999 dokumen. Dokumen tersebut meliputi izin tinggal kunjungan, izin tinggal terbatas, dan izin tinggal tetap. Capaian ini menunjukkan komitmen kantor untuk melayani kebutuhan warga asing di wilayahnya.

Baca juga: Pj Wali Kota Siap Berikan Lahan untuk Meningkatkan Pelayanan Kantor Imigrasi Kelas I TPI Malang

Anggoro juga memaparkan, pencapaian dalam pengawasan dan penindakan keimigrasian. Sebanyak 53 tindak administratif diselesaikan, termasuk 15 kasus deportasi. Selain itu, 8 (delapan) operasi gabungan dengan instansi terkait telah dilaksanakan sepanjang tahun ini.

Dari sisi penerimaan negara, pendapatan dari layanan paspor mencapai Rp33,81 miliar. Angka tersebut setara dengan 333,68 persen dari target yang ditetapkan sebelumnya. Adapun realisasi anggaran mencapai 97,49 persen dari total target tahun 2024.

Baca juga: Hari Bhakti ke-74, Kantor Imigrasi Malang Layani Paspor PWI Malang Raya

Kantor Imigrasi Malang juga meraih sejumlah penghargaan prestisius sepanjang tahun ini. Penghargaan tersebut meliputi predikat satuan kerja terbaik atas kinerja pelaksanaan anggaran dari KPPN Malang. Kantor ini juga meraih peringkat pertama dalam kategori digitalisasi pembayaran terbaik.

“Kami sangat bersyukur atas dukungan masyarakat dan kerja keras seluruh tim,” ujar Anggoro.

Ia menambahkan, penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus meningkatkan pelayanan pada tahun mendatang. Tahun 2024 juga menandai pencapaian predikat Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM) dari Kementerian PAN-RB.

Sementara itu, Kepala Divisi Keimigrasian, Herdaus menyoroti, pentingnya kolaborasi dengan masyarakat. Menurutnya, sinergi antara imigrasi dan pemangku kepentingan akan terus diperkuat.

Baca juga: Percaya Diri, Kunci Lolos Random Check Keimigrasian di Bandara Luar Negeri

“Kami juga akan fokus pada inovasi digital untuk meningkatkan kualitas layanan,” ungkap Herdaus.

Herdaus menjelaskan, salah satu program unggulan adalah pembentukan Desa Binaan Imigrasi. Melalui program ini, petugas imigrasi aktif memberikan edukasi kepada masyarakat terkait tindak pidana perdagangan orang. Program ini menjadi wujud nyata perlindungan terhadap masyarakat dari ancaman perdagangan manusia.

Dengan berbagai capaian ini, Kantor Imigrasi Malang optimis menyongsong tahun depan dengan semangat baru. Fokus utama mereka tetap pada pelayanan publik yang lebih baik, inovatif, dan profesional. Sebagai informasi, kegiatan ini dihadiri oleh jajaran pejabat struktural dan rekan-rekan media dari berbagai platform. (ws12/rhd)

Pos terkait