Peningkatan Kualitas SDM, Pemkot Probolinggo – UB Teken MoU

MALANG, SERU.co.id – Dalam rangka kesepakatan bersama tentang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat serta peningkatan kualitas SDM untuk pembangunan di Kota seribu taman, Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo kembali teken Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Brawijaya (UB) Malang.
Penandatanganan itu dilaksanakan Wali Kota Probolinggo Hadi Zainal Abidin bersama Rektor UB Prof Nuhfil Hanani disaksikan Wakil Wali Kota Mochammad Soufis Subri, Sekda drg Ninik Ira Wibawati, beberapa kepala OPD serta wakil rector dan dekan, di ruang rektorat UB, Jumat (13/3/20) siang.

Di ruang rektorat UB, Wali Kota Habib Hadi menjelaskan, keinginannya agar ada penajaman terhadap data dan potensi obyek yang akan dikerjasamakan. Misalnya, profil kota yang terdiri dari kondisi geografis, demografis, ekonomi, pendidikan, kesehatan, infrastruktur, profil kawasan perbatasan kota, isu strategis dan permasalahan kawasan perbatasan. Selain itu, juga terkait potensi lain yang dapat dikerjasamakan dengan salah satu PTN terbesar di Kota Malang ini.

Penandatanganan MoU sekaligus perjanjian kerjasama antara Bappeda Litbang dengan tiga fakultas, yaitu Fakultas Teknik, Fakultas Pertanian dan Fakultas Ilmu Administrasi. Wali kota meyakini, kerjasama ini dapat meningkatkan fungsi-fungsi kepemerintahan, pembangunan daerah, pelayanan publik, menjalin kerjasama strategis dalam pembangunan daerah, mendayagunakan dan memberdayakan potensi secara sinergis dan saling mendukung.

“Kami percaya bahwa penandatanganan perjanjian ini merupakan suatu langkah awal bagi dua instansi ini, Pemerintah Kota Probolinggo dan Universitas Brawijaya. Selanjutnya, tentu diperlukan berbagai langkah teknis untuk merealisasikan kemanfaatan yang diharapkan,” jelas orang nomor satu di kota probolinggo ini.

Habib Hadi, panggilan akrab Wali Kota Probolinggo ini juga berharap, UB mampu membantu Pemerintah Kota Probolinggo di beberapa hal. “Di bidang kesehatan, utamanya pemenuhan kebutuhan SDM rumah sakit baru yang akan dibangun secara multi years mulai tahun 2020 ini. Serta peningkatan SDM ASN ke jenjang S1, S2 dan S3,” jelas Habib Hadi.

Pemerintah setempat juga mengharapkan Universitas Brawijaya mengirimkan mahasiswanya untuk Kuliah Kerja Nyata (kkn) ataupun on The Job Training (ojt). Fakultas Perikanan milik UB yang ada di Kota Probolinggo pun diharapkan dikembangkan lagi agar lebih berdaya guna bagi masyarakat.


Pada tahun 2020 ini, Pemkot akan melaksanakan beberapa kajian yaitu di bidang transportasi, pertanian, perikanan dan sebagainya. Untuk itu, UB diminta membantu untuk melakukan penelitian dan pengembangan pada kajian tersebut.

“Kami menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Universitas Brawijaya dan pihak yang mendukung terealisasinya kerja sama ini. Saya tidak ingin berlama-lama, setelah ada perjanjian ini, saya harap bisa langsung action. Karena masyarakat sedang menunggu-nunggu apa yang akan menjadi langkah pemerintah,” seru wali kota, yang mengenakan kemeja putih saat penandatanganan tersebut. (Hend).

disclaimer

Pos terkait