Kapolresta Malang Kota Ancam Tindak Tegas Anggota

kapolresta malang kota kombes pol budi hermanto saat menjawab pertanyaan awak media
kapolresta malang kota kombes pol budi hermanto saat menjawab pertanyaan awak media

Jika Jadi Backing Penimbunan BBM

Malang, SERU.co.idSebagai bentuk pengawalan terhadap distribusi BBM di Kota Malang, Polresta Malang Kota siap untuk mengantisipasi adanya potensi penimbunan. Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto pun akan menindak tegas jika ada anggotanya yang jadi backing penimbunan BBM.

Bacaan Lainnya

Dalam pencegahan tersebut, setidaknya terdapat 52 personel Polresta Malang Kota yang telah disiapkan dan tersebar di 26 SPBU dan dua SPBU swasta. Pihak kepolisian juga telah melakukan pengawalan dan berkoordinasi dengan sejumlah SPBU tersebut.

“Kami selalu berkoordinasi juga dengan depo Pertamina yang ada di Sukun, Kota Malang. Lalu berkoordinasi dengan 26 SPBU Pertamina dan dua SPBU Shell (swasta) yang ada di Kota Malang,” seru Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto, Jumat (9/9/2022).

Pengawasan terhadap distribusi BBM ini telah menjadi atensi Polri usai Pemerintah Pusat memberlakukan kebijakan kenaikan harga BBM bersubsidi, Sabtu (3/9/2022) lalu. Hal tersebut juga telah disampaikan oleh Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo, saat berkunjung ke salah satu Perguruan Tinggi di Kota Malang, Rabu (7/9/2022) lalu, untuk melakukan pengawalan Kamtibmas.

Selanjutnya, Kapolresta Malang Kota mengatakan, dari hasil koordinasi dengan pihak terkait, indikasi penimbunan di Kota Malang belum ada. Hal tersebut juga terlihat, ketika pihaknya menerima laporan mengenai ketersediaan stok BBM di wilayah kerjanya tersebut.

“Kami juga melihat stok BBM dari kebutuhan masyarakat itu berapa. Sejauh ini tidak ada kelangkaan,” terang Buher.

Dirinya juga mengutarakan secara tegas, agar anggotanya tidak terlibat memberikan backing (perlindungan/dukungan) kepada oknum yang tidak bertanggung jawab. Dalam hal ini yaitu oknum yang melakukan praktik penimbunan tersebut.

“Jika ada anggota yang membekingi permainan BBM ini. Pasti ada sanksi yang lebih tegas lagi dari kami untuk saling mengingatkan,” tegas mantan Kapolresta Batu tersebut.

Sebagai informasi, data yang berhasil dihimpun dari Pertamina Rayon I Malang Raya untuk total kebutuhan distribusi BBM ke sejumlah SPBU mencapai 4.800 kilo liter perhari. Kota Malang sendiri setiap harinya mendapatkan kiriman stok dari Pertamina Wilayah Jawa Timur sebanyak 2.200 kilo liter. (bim/ono)

disclaimer

Pos terkait