Liliyana Natsir Masuk BWF Hall of Fame

Penghargaan Hall of Fame Liliyana Natsir. (ist) - Liliyana Natsir Masuk BWF Hall of Fame
Penghargaan Hall of Fame Liliyana Natsir. (ist)

Jakarta, SERU.co.id – Legenda bulu tangkis Indonesia Liliyana Natsir masuk ke BWF Hall of Fame. Penobatan tersebut diberikan saat gelaran Indonesia Open 2022 di Istora Senayan, Sabtu (18/6/2022).

“Saya tiga tahun lalu mengumumkan pensiun di sini. Hari ini saya kembali menerima penghargaan Hall of Fame dari BWF. Ini menjadi bukti bahwa bulu tangkis Indonesia diakui di mata dunia,” seru Lilyana.

Bacaan Lainnya

Pebulutangkis yang akrab disapa Butet itu mengatakan, penghargaan yang diterimanya akan menjadi kenangan yang diingat seumur hidup. Ia mengucapkan terima kasih kepada BWF yang telah menghargai perjuangannya.

Liliyana Natsir mengukir banyak prestasi selama menjadi atlet bulu tangkis. Ia turun di nomor ganda campuran. Saat berpasangan dengan Tontowi Ahmad, Butet meraih medali emas Olimpiade Brazil 2016 dan medali perak saat berpasangan dengan Nova Widianto di Olimpiade Beijing 2008. Prestasi lainnya yang diraih Liliyana adalah tiga kali juara All England dari 2012 hingga 2014.

Penghargaan BWF Hall of Fame yang diterima Butet merupakan yang pertama bagi atlet Indonesia sejak 13 tahun terakhir. Atlet Indonesia yang terakhir menerima penghargaan serupa adalah pasangan ganda putra Tjun Tjun/Johan Wahjudi dan Ricky Subagja/Rexy Mainaky pada 2009 lalu. Selain itu, legenda Susy Susanti juga pernah masuk dalam Hall of Fame.

Sebagai informasi, BWF Hall of Fame merupakan penghargaan yang diberikan kepada seseorang yang berpengaruh dalam dunia bulu tangkis. Penghargaan tersebut diberikan sebagai penghormatan atas kontribusi dan dedikasi atlet selama berkarier dan meraih prestasi.

Sejumlah kriteria untuk menerima prestasi ini adalah prestasi yang luar biasa selama karier, kontribusi yang signifikan untuk olahraga di luar penampilan di lapangan, teladan sebagai panutan, dan telah pensiun dalam jangka waktu tiga tahun atau lebih. (hma/rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait