Jember, SERU.co.id – Kantor Bank Jatim Cabang Kalisat yang terletak di Jalan Diponegoro, Desa/Kecamatan Kalisat, Jember hangus terbakar, pada Selasa (29/04) dini hari. Kebakaran diduga disebabkan oleh korsleting listrik.
Kebakaran tersebut juga menyebabkan 1 orang security mengalami luka bakar.
Komandan Regu Pemadam Kebakaran Mako Kalisat, Bambang mengatakan, pihaknya menerima laporan dari Polsek Kalisat bahwa telah terjadi kebakaran di Bank Jatim sekitar pukul 02.30 WIB.
“Tadi dini hari sekitar jam 02.30 WIB Damkar Posko Kalisat menerima laporan dari Polsek Kalisat, bahwasannya ada kebakaran kantor cabang Bank Jatim Kalisat. Semenit kemudian, regu kami langsung berangkat dengan membawa 1 unit mobil pemadam,” seru Bambang, Selasa (29/04/2025) siang.
“Untuk personel yang berangkat sebanyak 6 personel. Sesampainya di lokasi kebakaran, kami langsung melakukan proses pemadaman yang berlangsung kurang lebih 1 jam,” sambungnya.
Bambang mengatakan, hampir semua ruangan di gedung Bank Jatim itu terbakar dan hanya menyisakan ruangan teller dan ruang tunggu depan saja.
“Jadi itu yang terbakar ruangan kredit dan ada beberapa ruangan lainnya juga. Cuma yang selamat hanya ruangan teller depan. Kalau luas ruangannya sekitar 15×8 meter persegi,” jelasnya.
Bambang menyebut, satu orang security atas nama Zainul Lutfi (27) mengalami luka bakar akibat kejadian tersebut. Luka bakar itu disebabkan karena korban berusaha memadamkan api sendirian menggunakan alat pemadam api ringan (Apar).
“Dari kejadian kebakaran tersebut, security dari Bank Jatim mengalami luka bakar. Awalnya security itu tidur, kemudian kaget terbangun karena merasa panas,” jelasnya.
“Ternyata setelah bangun, api itu sudah besar. Akhirnya dia mengambil Apar yang ada di depan, namun saat Apar itu habis, dia mau ambil Apar satunya yang berada di dalam ruangan. Namun ruangan sudah di penuhi api, jadi dia menerobos api tersebut dan mengalami luka bakar,” imbuh Bambang.
Bambang melanjutkan, penyebab kebakaran masih belum diketahui secara pasti dan saat ini masih dalam proses penyelidikan. Namun, diduga korsleting listrik menjadi penyebab kebakaran itu terjadi.
“Saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian, sehingga belum tahu pasti penyebabnya. Bisa jadi karena korsleting listrik atau yang lainnya,” pungkasnya. (amb/mzm)