Situbondo, SERU.co.id – Kebakaran melanda dua rumah warga Desa Sumberejo, Kecamatan Banyuputih, Kabupaten Situbondo. Akibatnya dua rumah yang masing-masing diketahui milik Hamidiyah dan milik Wahid itu ludes terbakar, Senin (3/3) malam.
Kebakaran terjadi pada hari Senin malam sekitar pukul 23.45 WIB. Diketahui, untuk kobaran api bermula dari rumah milik Hamidiyah lalu merembet ke rumah pak Wahid.
“Sumber api berawal dari rumah milik Ustadzah Hamidiyah merembet kerumah Pak Wahid, Saat kejadian Ustadzah Hamidiyah sedang umroh,” seru Koordinator Pusdalops BPBD Kabupaten Situbondo, Puriyono, Selasa (4/3/2025).
Lebih lanjut, Puriyono menyampaikan bahwa selama Hamidiyah umroh, rumah tersebut ditempati anak angkatnya, yakni Haris Syarifudin.
“Saat kejadian sedang tidur dan terbangun melihat kobaran api dan asap hitam pekat, kemudian keluar rumah meminta pertolongan kepada warga sekitar,” sampainya.
Untuk memadamkan kobaran api yang melalap dua rumah warga tersebut, dibutuhkan 2 unit truk pemadam kebakaran berpersonel lengkap dibantu warga sekitar.
“Sekitar pukul 02.10 WIB, Selasa (4/3/2025) api berhasil dipadamkan. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, hanya kerugian ditaksir mencapai Rp500 juta rupiah, dengan rincian Rp300 juta untuk rumah Hamidiyah dan Rp200 juta untuk rumah Wahid,” jelasnya.
Hingga berita ini diterbitkan, penyebab kebakaran tersebut masih dalam penyelidikan pihak berwajib.
Sementara itu, mengetahui rumah warganya yang terbakar, Wakil Bupati (Wabup) Situbondo, Ulfiyah atau akrab disapa Mbak Ulfi langsung sigap turun ke lokasi kejadian.
“Mendapatkan informasi rumah warga yang terbakar, saya tadi malam langsung menuju ke lokasi kebakaran. Saat sampai di lokasi saya lihat api sudah sangat besar dan petugas Damkar sudah mencoba memadamkan,” ujar Mbak Ulfi.
Tidak ingin menunggu keesokan harinya, Mbak Ulfi langsung melakukan koordinasi dengan kepala OPD terkait untuk melakukan penanganan pasca kebakaran yakni dengan menyiapkan bantuan makanan siap saji untuk sahur dan berbuka.
“Saya kesana dengan pak Kades, pak camat, kepala BPBD, kepala Dinsos, Kepala Satpol PP, Baznas, serta DPUPP sebagai bagian ikhtiar kita untuk memberikan pelayanan paripurna kepada korban kebakaran. Seperti kita mengetahui Dinsos dan BPBD memberikan bantuan seperti kasur, makanan siap saji, alat-alat masak dan alat-alat pembersih,” pungkasnya. (aza/mzm)
