Pastikan APBD Kota dan Provinsi, Pj Wali Kota Malang: Banjir di Suhat Tertangani

Rapat koordinasi persiapan penanganan Banjir Kota Malang. (pro) - Pastikan APBD Kota dan Provinsi, Pj Wali Kota Malang: Banjir di Suhat Tertangani
Rapat koordinasi persiapan penanganan Banjir Kota Malang. (pro)

Malang, SERU.co.id – Upaya penanganan banjir di wilayah Sukarno Hatta (Suhat) semakin menunjukkan perkembangan positif. Penjabat Wali Kota Malang menegaskan, proyek ini menjadi prioritas pemerintah sejak kepemimpinan sebelumnya hingga saat ini. Kepastian APBD Kota Malang dan Provinsi Jatim, jadi solusi banjir di Suhat tertangani.

Penjabat Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan menyampaikan, penanganan banjir di Suhat mendapat dukungan anggaran dari APBD Kota Malang dan APBD Provinsi Jawa Timur. Dalam rapat koordinasi ia menekankan, pentingnya perencanaan teknis yang matang. Pemerintah daerah diharapkan, dapat segera menyiapkan langkah-langkah pelaksanaan proyek ini.

Bacaan Lainnya

“Jadi bisa disampaikan, rencana kita (pembangunan drainase) untuk menangani banjir di Suhat mendapat respon positif dari provinsi, nilainya Rp32 miliar. Kita juga sudah anggarkan di PU (Dinas PUPRKP Kota Malang) di tahun 2025 ini untuk penyudetan, sesuai usulan dari PU Provinsi. Saya optimis ini bisa terselesaikan, karena itu terus kita matangkan,” seru Iwan.

Ia menjelaskan, APBD Provinsi Jawa Timur telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp32 miliar untuk proyek ini. Selain itu, anggaran dari Dinas PUPRKP Kota Malang juga telah disiapkan untuk pelaksanaan penyudetan. Dengan adanya kepastian pendanaan, proyek ini diharapkan dapat berjalan sesuai rencana.

Penjabat Wali Kota Malang, Iwan Kurniawan. (pro)

Selain pembangunan drainase, pemerintah juga akan melakukan penataan infrastruktur di sekitar lokasi proyek. Beberapa hal yang dibahas dalam rapat, meliputi penataan pohon, papan reklame, serta rambu lalu lintas. Perbaikan sarana listrik dan penerangan juga menjadi perhatian, agar proyek tidak mengganggu aktivitas masyarakat.

Iwan menekankan, pentingnya komunikasi yang baik antara pemerintah dan pihak terkait. Koordinasi diperlukan agar proses penataan berjalan lancar tanpa menimbulkan permasalahan baru. Ia berharap, semua pihak dapat bekerja sama untuk menyukseskan proyek ini.

“Ini (penataan pohon dsb) jadi konsekuensi yang perlu kita komunikasikan dengan baik, nanti secara teknis saya berharap perangkat daerah terkait bisa segera menyelesaikan. Harapan kita bersama, upaya ini menjadi langkah strategis dan reason yang tepat menjawab permasalahan banjir dan memberi manfaat yang baik bagi masyarakat Kota Malang,” pungkasnya.

Pemerintah Kota Malang optimis proyek ini akan membawa dampak positif bagi masyarakat. Dengan anggaran yang telah dipersiapkan, langkah-langkah teknis akan segera dilakukan. Diharapkan, banjir di wilayah Suhat tidak lagi menjadi permasalahan tahunan. (ska/rhd)

Pos terkait