Pamekasan, SERU.co.id – Dalam Upaya untuk meningkatkan sertifikasi halal pada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Kelurahan Lawangan Daya Kabupaten Pemekaran, Mahasiswa Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura yang sedang melakukan Kuliah Pengabdian Masyarakat (KPM) menggelar Focus Group Discussion (FGD), Minggu (30/7/2023).
Diketahui forum tersebut berlangsung sangat aktif dengan antusias dari para UMKM, dilanjut dengan sesi tanya jawab secara efektif dengan beberapa pertanyaan terkait sertifikasi halal, hak paten, hak merek dan produk yang dapat didaftarkan sertifikasi halal.
Pemateri Moh. Faisol Sufiyanto selaku pengurus halal center IAIN Madura menjelaskan dalam penyampaiannya tentang mekanisme pendaftaran sertifikasi halal hingga penyampaian untuk mendapatkan sertifikasi halal, serta mengungkapkan pentingnya sertifikasi halal bagi para UMKM sehingga masyarakat nantinya tidak was-was untuk membeli produknya dan mengantisipasi ada fitnah pembuatan produk dari bahan yang haram.
“Sertifikat halal itu sangat penting untuk UMKM karena agar orang nantinya tidak was-was untuk membeli produk kalian dan antisipasi takut ada fitnah pembuatan produk dari bahan yang haram,” serunya.
Dia juga menambahkan, dengan adanya FGD ini semoga para pelaku UMKM di kelurahan daya memiliki sertifikasi halal guna dapat memperluas pasar dan dapat meningkatkan tingkat penjualan.
Senada dengan penyampaian Koordinator Desa (Kordes), Badrut Tamam bahwa tujuan dengan diadakannya FGD tersebut untuk membantu pelaku usaha yang berada di desa tersebut agar yang belum memiliki label halal bisa memiliki dan memberikan pemahaman akan pentingnya sertifikasi halal dalam produk.
“Acara ini tidak lain hanya ingin membantu pelaku usaha yang ada di Lawangan daya, yang masih belum mempunyai label halal dan seberapa penting sertifikasi halal dalam produk,” ujarnya. (luq/mzm)