Menhut Raja Juli Antoni Bantah Kenal Azis Wellang di Foto Viral Main Domino

Menhut Raja Juli Antoni Bantah Kenal Azis Wellang di Foto Viral Main Domino
Menhut Raja Juli (pakai batik) dan Azis Wellang (rambut putih) terlihat sedang main domino. (ist)

Jakarta, SERU.co.id – Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni buka suara terkait foto viral dirinya. Dalam foto tersebut, ia bermain domino bersama Menteri Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (PPMI) Abdul Kadir Karding dan Azis Wellang di Posko Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS). Ia membantah dan menegaskan tidak mengenal sosok Azis Wellang tersebut.

Raja Juli menegaskan, ia tidak mengenal sosok Azis Wellang. Dimana Azis Wellang ramai diberitakan sebagai tersangka kasus pembalakan liar.

Bacaan Lainnya

“Saya tidak kenal. Tidak ada juga pembicaraan soal kasus apapun pada saat itu,” seru Raja Juli melalui akun Instagram resminya @rajaantoni, Minggu (7/9/2025).

Ia mengaku, baru mengetahui identitas Azis Wellang setelah foto tersebut ramai diperbincangkan publik. Raja Juli pun menegaskan, komitmennya untuk menindak tegas para pelaku pembalakan liar tetap tidak akan berubah.

“Bagi saya, tidak ada sedikitpun ruang bagi siapapun yang melakukan pelanggaran hukum di kawasan hutan. Saya akan tegakkan hukum setegas-tegasnya tanpa pandang bulu,” tegasnya.

Raja Juli menjelaskan, saat itu dirinya memang menghadiri pertemuan rutin KKSS bersama Karding. Posko tersebut ramai oleh pengurus yang hadir. Termasuk beberapa orang yang tengah bermain domino.

“Di ruang tamu ramai sekali orang. Mas Menteri Karding dan saya diajak ikut main. Setelah dua kali putaran, saya pamit pulang,” kata Raja.

Menteri PPMI sekaligus Sekjen KKSS, Abdul Kadir Karding membenarkan permainan domino tersebut hanyalah aktivitas rutin organisasi. Ia menegaskan, Raja Juli tidak mengenal peserta lain yang hadir karena seluruhnya adalah pengurus KKSS.

“Yang dikenal Raja Juli hanya saya. Beliau pamit setelah dua set permainan selesai,” ujar Karding.

Karding juga mengklarifikasi, status hukum Azis Wellang sudah tidak lagi sebagai tersangka. Berdasarkan putusan praperadilan dan Surat Pemberitahuan Penghentian Penyidikan (SP3) yang diterbitkan Direktorat Jenderal Gakkum KLHK pada Februari 2025. Penetapan tersangka terhadap Azis dinyatakan tidak sah.

Sementara itu, Azis Wellang pun angkat bicara. Ia menegaskan, dirinya bukan lagi tersangka pembalakan liar.

“Ada putusan praperadilan yang menyatakan penetapan status tersangka atas diri saya tidak sah menurut hukum. Dengan demikian, narasi menyatakan saya sebagai tersangka pembalakan liar bermain domino dengan Pak Menteri adalah tidak benar. Bahkan menyesatkan dan tidak berdasar hukum,” pungkas Azis. (aan/mzm)

Pos terkait