Malang, SERU.co.id – Mengefektifkan pencegahan Covid-19, Pemkot Malang luncurkan SiCo (Sikat Corona), yaitu alat yang didesain untuk mensterilkan orang (manusia,red). Seperti penyemprotan disinfectan, alat ini juga fungsinya untuk mematikan/mengantisipasi bakteri (disinfectan), dengan memanfaatkan bilik screening.
Berawal dari permintaan Walikota Sutiaji kepada Tim Percepatan Pembangunan yang dimotori Profesor M. Bisri, maka tim meminta FT UB membuat alat yang bisa dimanfaatkan untuk mematikan bakteri di perkantoran maupun ruang publik. Gayung bersambut, alat tersebut cepat dituntaskan, dan rencana akan efektif digunakan Jumat (20/3/2020).
“Alat ini saya beri nama Sico (Sikat Corona), nanti berfungsi menyemprotkan kabut/uap disinfektan ke tubuh manusia. Alat ini kerangkanya di produksi oleh mahasiswa FT UB, cairannya disiapkan Dinkes,” ungkap Walikota Malang, Sutiaji.
Dengan spirit, semua pihak gotong royong gerak cepat. Ditargetkan minggu ini diproduksi 50 unit, dimana tahap awal akan dipasang 20 unit di titik-titik keramaian dan pelayanan di Kota Malang.
Bersamaan hal itu, Pemkot Malang akan melaunching aplikasi Malang Corona Detector. Aplikasi ini didesain untuk dua hal, yakni untuk mengumpulkan databased warga Malang yang beresiko terhadap Convid 19 dan memudahkan melakukan tracking. “Serta sebagai deteksi dini/check up/penapisan mandiri oleh masyarakat, apakah dia terkena Convid 19 dan perlu melakukan tindak lanjut,” tandas suami Widayati Sutiaji ini. (rhd)