Malang, SERU.co.id – Jalan Provinsi Malang-Kediri, tepatnya di Dusun Kaweden, Desa Mulyorejo, Kecamatan Ngantang Kabupaten Malang kembali alami tanah longsor. Turunnya tanah tersebut diduga kuat karena terjadinya guyuran hujan dengan waktu yang lama, Sabtu (11/3/2023) sekitar pukul 19.30 petang.
Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang, Sadono Irawan menuturkan, kejadian tanah longsor tersebut pemicunya sama seperti sebelumnya. Untuk lalu lintas kendaraan terpaksa diberlakukan sistem buka tutup.
“Hujan lebat mengguyur wilayah Ngantang, mulai siang. Tepatnya Dusun Kaweden, Desa Mulyorejo, mengakibatkan longsor di bahu jalan provinsi Malang – Kediri,” seru Sadono.
Sadono menerangkan, atas kejadian tersebut bahu jalan penghubung dua kabupaten itu tertutup material longsor. Sehingga terpaksa diberlakukan sistem buka tutup untuk lalu lintas kendaraan agar bisa dilalui.
“Arus lalin diberlakukan sistem buka tutup,” jelasnya.
Tak hanya arus lalulintas saja yang terganggu, saluran air bersih yang didistribusikan kepada masyarakat setempat juga mengalami masalah. Kemungkinan besar karena timbunan tanan mengubur saluran air bersih tersebut.
“Saluran air bersih ke warga sementara terputus,” jelas Sadono.
Pihak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang pastikan dalam peristiwa tersebut tidak ada korban jiwa. (wul/ono)
