Batu, SERU.co.id – Pemerintah Kota Batu melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH), menggelar acara Anugerah Lingkungan Hidup 2022. Acara ini diselenggarakan di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Tlekung, Selasa (29/11/2022). Kegiatan ini merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan sebagai bentuk apresiasi pemerintah Kota Batu kepada masyarakat yang memiliki kepedulian terhadap lingkungan hidup.
Kepala Kantor Dinas Lingkungan Hidup (KLH) Kota Batu, Aries Setiawan mengatakan, melalui event Anugerah Lingkungan Hidup ini, pihaknya ingin memberikan apresiasi bagi masyarakat yang telah membantu pihaknya dalam melakukan upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup. Tujuannya adalah memberikan semangat agar peran masyarakat semakin nyata dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup. Salah satunya dengan upaya menjaga kelangsungan sumber air untuk memenuhi kebutuhan warga.
“Harapannya masyarakat semakin berperan aktif menjaga lingkungan hidup di Kota Batu, sebagai upaya perlindungan di daerah hulu das Brantas. Dari Kota Batu untuk Indonesia,” seru Aries.
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko, menyampaikan, pada tahun ini sudah ada 200 kejadian bencana dan sebagian besar adalah longsor. Hal ini disebabkan oleh campur tangan manusia yang tidak bijaksana dalam memperlakukan lingkungan. Wali Kota mengajak seluruh pihak untuk bijak, baik kepada lingkungan terdekat dan lingkungan yang lain.
“Penghargaannya tidak sebanding dengan kerja keras bapak/ibu semua. Penghargaan ini hanya bonus, yang terpenting bagaimana kita terus memberikan sosialisasi, menjaga dan mengelola lingkungan,” ungkapnya
Istri ER itu juga berpesan, kegiatan menjaga lingkungan adalah sebuah keharusan.
“Apabila bukan kita sendiri yang menjaga, maka kita sendiri jugalah yang kena akibatnya. Untuk menjaga lingkungan di Kota Batu ada DLH dan komunitas Sabers Pungli (Sapu Bersih Sampah Nyemplung Kali) untuk menjaga lingkungan terutama DAS Brantas. Namun tetap dibutuhkan usaha dari semua pihak untuk menjaga lingkungan, misalnya pilah sampah dari rumah. Selangkah demi selangkah untuk menjaga lingkungan akan lebih baik daripada membiarkan lingkungan rusak,” ujar Dewanti.
Dalam acara ini diserahkan beberapa penghargaan bidang lingkungan hidup tingkat Kota, Provinsi maupun Nasional yang telah melakukan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup di Kota Batu. Meliputi Adiwiyata, Desa BERSERI, PROKLIM, Penilaian Kinerja dan DANUMAYA. Di dalam acara ini juga diumumkan Desa Oro-oro Ombo yang telah melakukan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup di wilayahnya dengan baik yang mendapatkan penghargaan DANUMAYA. (dik/mzm)
Baca juga:
- Film Komedi Romantis Layar Lebar Berdurasi Panjang bakal Diproduksi di Kota Batu
- UM Sabet Juara Umum Kedua di POMPROV Jatim 2025 dengan Torehan 97 Medali
- Lathifah Shohib Berharap Ritual Ibadah Kurban Menjadi Contoh Baik di Kehidupan Sehari-hari
- Warga Perum Jasatirta Ikhlas Berkurban untuk Berbagi dengan Sesama
- Sholat Idul Adha di Hanggar Skadud 32 Lanud Abd Saleh Dilanjutkan Pemotongan Hewan Kurban
