Dia juga menyebutkan, pagar pembatas berada di ujung TPA yang bertujuan agar sampah-sampah itu tidak dibuang ke sungai. Dimana tembok pembatasnya juga baru saja kembali dibangun. Setelah mengalami kerusakan, pembangunan tembok itu merupakan kali ke-3.
Sebagai informasi, dalam satu hari setidaknya kurang lebih 30 gerobak sampah dari tiga dusun disetorkan ke tempat tersebut. Sehingga jika mengalami keterlambatan sedikit dalam pengambilan, penimbunan bisa sangat cepat terasakan. (ws6/mzm)
Baca juga:
- Mbak Ulfi Bantu Ringankan Beban Keluarga Penderita Tumor Melalui Ambulan Berantas Gratis
- Polisi Ringkus Pengedar Narkoba dan Temukan 20,41 Gram Sabu di Rumah Kontrakan
- Babinsa Tunggulwulung Monitoring Proses Penggilingan Padi UD. Sumber Rejeki
- Kodim 0833/Kota Malang Karya Bakti di SD Kartika IV-6 dan SD Kartika IV-7
- Seorang Pria Tua Ditemukan Tewas di Aliran Sungai Daerah Lowokwaru