Dia juga menyebutkan, pagar pembatas berada di ujung TPA yang bertujuan agar sampah-sampah itu tidak dibuang ke sungai. Dimana tembok pembatasnya juga baru saja kembali dibangun. Setelah mengalami kerusakan, pembangunan tembok itu merupakan kali ke-3.
Sebagai informasi, dalam satu hari setidaknya kurang lebih 30 gerobak sampah dari tiga dusun disetorkan ke tempat tersebut. Sehingga jika mengalami keterlambatan sedikit dalam pengambilan, penimbunan bisa sangat cepat terasakan. (ws6/mzm)
Baca juga:
- Smart Tax Persada dan Vesop Bapenda Kota Malang Jadi Percontohan Lombok Barat
- Andy Sasongko Gantikan Didik Adhyotomo sebagai Kajari Batu
- KabagOps Polres Batu Pimpin Apel Pengamanan dan TFG Karnaval Desa Giripurno
- Perpanjang PKS, Revitalisasi Alun-alun Merdeka Malang Dimulai Pekan Ini
- Dinkes Batu Lakukan Pemeriksaan Baduta Stunting di RSKH, Hasil Temuan Posyandu di Puskesmas