Perubahan paradigma tersebut harus berpacu dan berpegang teguh dalam tiga dimensi karakter di atas, yaitu inisiatif, kolaboratif dan inovatif.
Tidak hanya itu, Jawa Timur sendiri banyak memiliki tokoh-tokoh pembawa perubahan pada zamannya. Disebutkan oleh Sutiaji, diantaranya yaitu Bung Tomo, Soekarno, KH Abdul Wahab Chasbullah, hingga KH Hasyim Asyari.
Dirinya berharap, di Hari Jadi yang Ke-77 ini, Jawa Timur dapat terus menciptakan generasi-generasi pembawa perubahan. Dimana perubahan tersebut, dapat membawa kebermanfaatan baik secara regional, nasional maupun internasional. (bim/mzm)
Baca juga:
- Komalku dan DPRD Kota Malang Apreasiasi Pemenang Lomba Menulis Cerita Anak
- Hasil Kesepakatan Polres Batu – Desa Giripurno Final, Karnaval Desa Harus Tuntas 23.00 WIB
- Kompolnas Cek Lokasi Kematian Diplomat Kemlu dan Tidak Temukan Kerusakan Fisik
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia