Sementara itu, Ketua PWI Malang Raya, Ir. Cahyono juga menyampaikan, duka cita dan bela sungkawa untuk korban Tragedi Kanjuruhan. Termasuk mahasiswa IBU, yang menjadi salah satu korban.
“Sejak awal terjadinya Tragedi Kanjuruhan tersebut, kami langsung membuat pernyataan sikap. Salah satunya, meminta kepolisian untuk mengusut secara tuntas tragedi ini. Dan syukur alhamdulillah, Presiden juga sudah membentuk Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TGIPF),” jelas Cahyono.
Harapannya, TGIPF bisa bekerja secara maksimal. Untuk bisa memenuhi keinginan seluruh Aremania, yang mendapatkan kepastian hukum dari Tragedi Kanjuruhan tersebut. (rhd)
Baca juga:
- DPRD Soroti Anggaran Pemeliharaan Jembatan ke Rumah Bupati Saat Warga Swadaya Bangun Jalan
- Babinsa Gadang Dampingi Bulog dalam Penjualan Beras Premium
- Dandim 0833 Bekali Diklat Calon Paskibraka Kota Malang
- Tim Satgas Pangan Kabupaten Malang Temukan Beras Premium Diduga Oplosan di Pasar Tradisional
- BKAD Kota Malang Kebut Sertifikasi Ribuan Aset Pemerintah, Minimalisir Sengketa