Dewanti Rumpoko: Edukasi Merangkai Bunga, Bisa Menambah Nilai Ekonomi

Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko. (ist) - Dewanti Rumpoko: Edukasi Merangkai Bunga, Bisa Menambah Nilai Ekonomi
Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko. (ist)

Batu, SERU.co.id – Ikatan Perangkai Bunga Indonesia (IPBI) mengadakan pertemuan rutin cabang IPBI se-Jawa Timur, di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani Kota Batu, Selasa (13/9/2022). Sekitar 200 perangkai bunga se-Jatim menghadiri acara temu rutin enam bulanan ini. Acara ini juga dihadiri Wali Kota Batu, Hj Dewanti Rumpoko dan Wakil Wali Kota Batu, H Punjul Santoso.

Membuka acara, Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko menyampaikan, dengan merangkai bunga, bisa meningkatkan nilai ekonomis dari aset yang sudah ada di Kota Batu, yaitu bunga potong. Bila dibandingkan dengan harga 1 tangkai bunga potong, rangkaian bunga akan menjadi sebuah produk yang jauh lebih memiliki value. Dewanti juga memberi saran pada Disparta untuk bekerjasama dengan IPBI dengan menambahkan pembelajaran merangkai bunga pada lokasi wisata petik bunga.

Bacaan Lainnya

“Mudah-mudahan IPBI bisa berkolaborasi dengan dinas-dinas terkait dan desa untuk membantu mengembangkan nilai ekonomis bunga potong,” kata Dewanti.

Ketua IPBI DPD Jatim, Louis R. Patty, menjelaskan, Kota Batu merupakan daerah yang dipilih untuk mengadakan pertemuan serta melakukan kunjungan langsung ke kebun petani bunga. Sebagai penghasil bunga potong terbesar di Indonesia, merupakan lokasi yang tepat untuk belajar langsung serta melihat lokasi kebun bunga. Dengan begitu bisa diharapkan peserta pertemuan ini dapat menggali potensi bunga dan perangkai bunga di Kota Batu.

Sementara itu, Ketua Umum IPBI, Lucia Raras Purwaningrum, memberikan apresiasi terhadap Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko. Pemkot Batu dinilai aktif dalam mengembangkan pertanian bunga dan menggunakan karya perangkai bunga IPBI. Kedepan hasil karya IPBI akan jugq dibawa ke Eropa dan juga diikutkan ke Pameran Rangkaian Bunga di Bali.

“Semoga IPBI se-Jatim khususnya IPBI Kota Batu turut mengikuti pameran tersebut,” harap Lucia.

Menurut Dewanti Rumpoko, Kota Batu juga akan menggelar pameran Anggrek pada 24 September dan Karnaval Bunga pada 24 Oktober. Dewanti juga ingin, Kota Batu didatangi wisatawan tidak hanya karena wisata buatannya saja. Namun juga karena udaranya yang sejuk, bunganya yang indah, dan sungainya yang jernih.

Pos terkait