Greget 79 Peneliti Indonesia Ciptakan Penelitian Ber-HAKI

Greget 79 Peneliti Indonesia Ciptakan Penelitian Ber-HAKI
Greget 79 Peneliti Indonesia Ciptakan Penelitian Ber-HAKI
Juldin Bahriansyah, S.T., M.Si, dan Dr. Ir. Kustamar, MT, saat menjawab pertanyaan awak media. (rhd)

Sementara itu, Institut Teknologi Nasional (ITN) Malang kembali terpilih menjadi tuan rumah dikarenakan ITN Malang menduduki rangking 4 institusi swasta terbesar di Indonesia. Dimana setelah Institut Negeri seperti ITB, IPB, ITS, disusul ITN sebagai Institut swasta terbaik. “Alhamdulillah ITN kembali dipercaya untuk mensupport program pemerintah terkait Hak Kekayaan Intelektual (HAKI). Dimana dalam rangking kinerja HAKI itu, ITN luar biasa dan paling tinggi. Upaya ini untuk menyadarkan para peneliti khususnya dosen bahwa semua produk penelitian harus dilindungi agar menjadi aset bernilai tinggi melalui paten,” ungkap Rektor ITN, Dr. Ir. Kustamar, MT, di sela acara.

Kustamar menambahkan, di dalam internal ITN, para dosen yang telah memiliki paten telah merasakan hasil penelitian yang telah diproduksi massal telah mendapatkan royalti. Sehingga selain demi perkembangan akademisi, disisi lain kesejahteraan dosen ikut terangkat. Tentunya, diperlukan dosen militan, sehingga pembangunan Indonesia menjadi lebih maju dan mampu bersaing dengan negara lain di level internasional.

Bacaan Lainnya

“Visi ITN kan teknologi terapan, sehingga konsentrasinya produk berupa alat. Saat alat tersebut dibutuhkan dan diproduksi massal, secara otomatis berdampak positif bagi dosen disisi kesejahteraan. Ini sekaligus menghapus pesimisme dosen tidak bisa kaya, namun optimisme positif bisa menjadi kaya melalui profesionalisme dan karya berkualitas berdampak bagi masyarakat,” jelas mantan Wakil Rektor I periode sebelumnya.

Kali ini, pelatihan pemanfaatan hasil penelitian dan pengkajian pengabdian masyarakat yang berpotensi paten ini, diikuti 79 peserta dosen dari berbagai perguruan tinggi, universitas, dan institut di Indonesia. Termasuk didalamnya 9 peserta dosen ITN. (rhd)

Pos terkait