CJH Gagal Berangkat Karena Pembatasan Umur

Foto ilustrasi. (ist) - Seorang CJH Gagal Berangkat Karena Pembatasan Umur
Foto ilustrasi. (ist)

Malang, SERU.co.id – Yuliati, adalah salah satu dari 1.086 Calon Jamaah Haji (CJH) yang berasal dari Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, yang gagal berangkat. Disebabkan karena kebijakan baru Pemerintahan Arab Saudi tentang pembatasan umur CJH yang diperbolehkan berangkat maksimal umur 65 tahun saja.

Yuliati mengatakan, dirinya sempat merasa senang karena dipanggil untuk berkumpul. Pikirnya ia akan ikut kloter pemberangkatan tahun ini, namun kebahagianya bersama ratusan CJH lainnya sirna karena di lokasi itu mereka dikabarkan belum bisa berangkat karena kebijakan baru.

Bacaan Lainnya

“Kemarin itu dikumpulkan di Baserda (bangunan serbaguna daerah), mudah-mudahan saya berangkat tahun ini. Yang sudah daftar itu di kumpulkan disosialisasi, saya sempat berfikir mau berangkat , bahagia senangnya ‘alkhamndulillah nanti kita bareng-bareng di sana’ saya ngomong dengan teman,” seru Uuliati.

Ia hanya bisa pasrah dan berdoa agar diberi kesehatan dan kemudahan, untuk tahun 2023 agar bisa menunaikan ibadah haji. Serta rekan-rekan lain yang juga gagal haji karena faktor yang sama.

“Jadi kita hanya berdoa minta kepada Allah, muda-mudahan sama allah kita diberi kesehatan, panjang umur dan mudah-mudahan oleh Allah dipermudah. Dalam pemberangkatan haji, insyaallah tahun 2023. Amin,” tutur wanita berumur 69 tahun itu.

Dia juga meminta agar pemerintah untuk memperjuangkan CJH yang usianya sudah 65 tahun keatas. Biar mereka yang tidak bisa berangkat haji karena batasan umur juga bisa berangkat ditahun 2023.

“Harapan saya tu gini, mudah-mudahan yang berangkat tahun ini selamat dan usia yang 65 keatas itu bisa naik haji di tahun 2023. Karena menungunya lama sekali dan saya ini nanti insyaallah tahun 2023 usianya sudah 70 tahun. jadikan harapan saya bisa berangkat tahun 2023,” harap yuliati.

Pos terkait