Malang, SERU.co.id – Sebanyak 749 orang lulusan Politeknik Negeri Malang (Polinema) dilepas dalam Wisuda Magister Terapan, Sarjana Terapan dan Diploma III Gelombang I Tahun Akademik 2020/2021, Rabu (29/9/2021). Mengingat masa pandemi, prosesi wisuda dilaksanakan secara daring menggunakan aplikasi Zoom dan live streaming pada akun Youtube Polinema.
Direktur Polinema Drs Awan Setiawan MMT MM menyampaikan, wisuda bukanlah purna tugas untuk berhenti belajar. Bekal ilmu yang telah diperoleh di kampus, harus dikembangkan, diterapkan dan dilanjutkan untuk membantu kepentingan masyarakat.
“Peningkatan kompetensi dalam bidang keilmuwan harus terus dilakukan, agar saudara memiliki daya saing. Mari bersyukur, berfikir optimis, positif, masa depan gemilang, cerah, dan membahagiakan. Tataplah masa depan dengan percaya diri, meyakini dapat memanfaatkan dan menciptakan kesempatan, serta mampu hidup mandiri,” seru Awan, sapaan akrab Direktur Polinema, dalam pidato sambutannya.
Meskipun setelah lulus, lanjut Awan, banyak tantangan yang akan hadapi. Tantangan itu tidak akan bisa diselesaikan jika hanya mengandalkan kemampuan akademik, namun ditunjang keterampilan (skill) yang dibutuhkan dalam bekerja.
“Ciptakanlah pekerjaan untuk diri sendiri maupun untuk orang lain yang memerlukan karya-karya Saudara. Untuk menjadi sukses dalam kehidupan ini, Saudara harus percaya diri, jujur, berani, cerdas, kreatif, inovatif dan mau berkolaborasi dengan berbagai pihak,” tandasnya.
Dari 749 wisudawan tersebut, terinci 19 orang Magister Terapan (S2), 275 orang Sarjana Terapan (D4) dan 455 orang Diploma III (D3). Nantinya, ditargetkan akan ada 4 (empat) gelombang wisuda hingga akhir tahun 2021, untuk meluluskan sekitar 3.800-an lulusan Tahun Akademik 2020/2021.
“Syarat untuk menerima ijazah adalah melalui wisuda. Mengingat masih dalam kondisi PPKM, maka diselenggarakan secara online. Karena ijazah tersebut dibutuhkan untuk lulusan mendapatkan pekerjaan sesuai keahliannya,” ungkap Pembantu Direktur I Supriatna Adhisuwignjo ST MT.
Polinema telah memberikan bekal keilmuan terkait kewirausahaan, mengingat tak banyak lowongan kerja di masa pandemi. Selain itu, beberapa kurikulum dan silabus disesuaikan dengan kebutuhan dunia usaha dunia industri (dudi) di masa pandemi. Sehingga lulusan memiliki aktivitas positif lain pasca wisuda.
“Serapan di masa pandemi menurun sekitar 40 persen, dibandingkan saat normal bisa 60-70 persen. Dengan bekal dan komunitas wirausaha itu, sangat membentuk pengalaman bagaimana menangkap peluang di dunia bisnis,” beber Supriatna, Direktur Polinema 2021-2025 yang akan dilantik pada bulan Oktober ini.
Terdapat tujuh wisudawan terbaik institusi Polinema Gelombang I Tahun Akademik 2020/2021. Salah satunya, Muhammad Reza Fardana, wisudawan terbaik dari prodi D3 Bahasa Inggris, peraih IPK tertinggi 3,97 untuk Program Diploma III Polinema.
Dengan predikat Cumlaude, Reza telah menyelesaikan kuliahnya dengan tugas akhir berjudul “Pengembangan Terjemahan Bahasa Indonesia Novel Kono Subarashii Sekai ni Shukufuku o! (God’s Blessing On This Beautiful World!)”.
“Untuk berhasil lulus dengan nilai tinggi akan lebih mudah jika kita belajar di jurusan yang kita suka, jangan salah masuk jurusan. Jangan terlalu ambisius, belajar sewajarnya saja, memiliki banyak teman untuk bertanya jika ada materi yang tidak dipahami. Ketika ada jam kuliah kosong jangan keluyuran,” pesan lulusan yang punya hobi main game dan membuat desain ini. (rhd)
Baca juga:
- Ribuan Jemaah Haji Indonesia Bergerak ke Arafah, Siap Wukuf Besok!
- Perairan Masalembu Terindikasi Jadi Jalur Operasi Penyelundupan oleh Sindikat Narkoba Internasional
- Diduga Peras Kades, Oknum LSM dan PNS Terjaring OTT Polisi
- Puasa Arafah: Sehari Menggugurkan Dosa Dua Tahun
- Pertamina Salurkan 1,5 Juta Tabung LPG di Jawa Timur Jelang Iduladha
