Malang, SERU.co.id – Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih Desa Putukrejo, Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang melakukan pengemasan dan pemasaran limbah jagung untuk pakan ternak. Dari merancang unit usaha pemanfaatan limbah ini, mereka dapat meraup untung hingga Rp15 juta per bulan.
Ketua Koperasi Desa (Kopdes) Merah Putih Desa Putukrejo, M Farih Fauzi membeberkan, untuk mendapatkan limbah jagung ini, mereka bekerja sama dengan perusahaan benih jagung.
“Kita sedang dalam pengembangan usaha tumpi jagung (Kulit ari jagung). Limbah jagungnya hasil pengolahan nya kita jual kembali untuk pakan ternak,” seru Farih, saat dikonfirmasi, Senin (30/6/2025).
Pakan ternak yang mereka telah mereka kemas tersebut sudah dipercaya dari beberapa peternakan di beberapa daerah. Seperti daerah Kota Blitar, Tulungagung dan Jember.
“Tonasenya cukup banyak, kita ambil dari sana kemudian kita kemas lagi untuk di jual per satuan kilo, 10, 20, 25 kilogram. (Berapa pendapatan?) Kita kalkulasi nya per bulan laporannya dari teman-teman, alau perbulan omset nya sekitar nyampe Rp15 juta-an,” bebernya.
Dirinya mengaku, usaha tersebut merupakan hasil kerja keras kelompok tani di Desa Putukrejo. Kemudian dengan lahirnya Koperasi Merah Putih ini, mereka tambah semangat dan antusias untuk bergabung untuk mengembangkan usaha tersebut.
“Kemarin ada info pendirian koperasi dan sangat antusias sekali kelompok tani untuk bergabung di koperasi ini,’ ungkapnya.
Farih mengaku, sementara pihaknya masih berfokus pada sektor pertanian. Namun kedepannya, mereka juga berencana akan mengembangkan sayap pada beberapa sektor lainya
“Untuk agen dan toko sembako coba kita analisis dulu secara permodalan dan lain-lain. Sehingga memang usaha ini memang benar-benar menguntungkan dan juga agen bank sudah berjalan, Agen BNI,” tutupnya.(Wul/ono)