Malang, SERU.co.id – Wali Kota Malang terpilih periode 2025-2030, memulai langkah barunya dengan berangkat menuju Jakarta untuk menghadiri pelantikan di Istana Negara. Keberangkatan ini dilakukan pada Selasa (18/02/2025) siang, diantar oleh para relawan dan timnya dari Posko Kidul Pasar, Jalan Moch Yamin. Acara pelepasan ini menjadi momen penuh haru bagi Wahyu dan para pendukungnya.
Wali Kota Malang Terpilih, Wahyu Hidayat mengungkapkan, rasa terima kasihnya kepada seluruh relawan yang hadir memberikan dukungan. Ia mengaku, terkejut dengan jumlah relawan yang turut mengantar keberangkatannya. Baginya, hal ini bukan hanya sebagai ungkapan selamat, tetapi juga simbol dukungan kuat untuk menjalankan tugas kepemimpinan di masa depan.
“Ini luar biasa, saya benar-benar terkejut. Kalau tidak dihentikan, mungkin akan lebih banyak yang datang. Saya sangat berterima kasih karena mereka telah mempercayakan amanah ini kepada saya,” seru Wahyu, penuh rasa syukur.
Keberangkatan Wahyu menuju Jakarta untuk pelantikan tersebut menjadi langkah penting setelah proses pemilu yang panjang. Para relawan yang telah mendukungnya sepanjang kampanye berharap, agar Wahyu dapat mewujudkan visi dan misinya dalam membawa kemajuan bagi Kota Malang. Hal ini menjadi simbol harapan baru bagi warga kota ini.
“Relawan sangat berharap, kami bisa membawa perubahan. Kami ingin visi dan misi yang telah kami sampaikan selama kampanye bisa terwujud,” kata Wahyu.
Selama menjalani retreat di Magelang, Wahyu akan mempersiapkan diri lebih matang untuk memimpin Kota Malang. Meski demikian, ia memastikan, roda pemerintahan tidak akan terhenti. Wahyu menegaskan, komunikasi dengan Wakil Wali Kota Malang, Ali Muthohirin, akan tetap terjaga untuk memastikan kelancaran tugas pemerintahan.
Dengan semangat dan harapan besar dari para relawan, Wahyu melangkah menuju pelantikan yang akan digelar Kamis (20/02/2025). Keberangkatan ini menjadi simbol awal perjalanan kepemimpinan Wahyu Hidayat untuk membawa Kota Malang menuju masa depan yang lebih baik.
(ska/rhd)